CIMB Niaga Raup Laba Bersih Rp 1,8 Triliun di Semester I 2018

15 Oktober 2018 19:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Bank CIMB Niaga (Foto: Shutter stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bank CIMB Niaga (Foto: Shutter stock)
ADVERTISEMENT
PT Bank CIMB Niaga Tbk kian menunjukkan kinerja yang positif pada semester I tahun 2018 dengan menghasilkan laba bersih konsolidasi sebesar Rp 1,8 triliun. Perolehan laba bersih itu naik sebesar 28,1 persen (yoy).
ADVERTISEMENT
Presiden Direktur CIMB Niaga, Tigor M Siahaan, mengatakan pertumbuhan laba bersih itu tak terlepas dari kenaikan pendapatan non bunga yang mencapai 32,6 persen menjadi Rp 1,9 triliun serta adanya penurunan biaya pencadangan sebesar 27,1 persen (yoy).
“Pendapatan operasional meningkat 1,5 persen (yoy), dikontribusikan oleh pendapatan non-bunga yang naik 32,6 persen (yoy),” kata Tigor di Paparan Tahunan 2018 CIMB Niaga, di Gedung CIMB Niaga, Jakarta, Senin (15/10).
Sebagai informasi, CIMB Niaga membukukan total aset mencapai Rp 260,1 triliun per 30 Juni 2018, naik sebesar 7,6 persen (yoy). Jumlah kredit bruto yang disalurkan tumbuh 3 persen (yoy) mencapai Rp 185,7 triliun per 30 Juni 2018.
Dari total penyaluran kredit tersebut, kredit Konsumer tercatat sebesar Rp 47,9 triliun (26 persen), dan kredit Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mencapai Rp 35,8 triliun (19 persen). Sementara, kredit Korporasi sebesar Rp 70 triliun (38 persen), dan kredit Komersial sebesar Rp 32 triliun (17 persen).
Presiden Direktur CIMB Niaga Tigor M. Siahaan di Gedung CIMB Niaga, Jakarta, Senin (15/10/2018). (Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Direktur CIMB Niaga Tigor M. Siahaan di Gedung CIMB Niaga, Jakarta, Senin (15/10/2018). (Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan)
“Strategi yang kami ambil untuk fokus pada kredit pemilikan rumah maupun segmen UKM terus menampakkan hasil, dengan angka pertumbuhan masing-masing 8,9 persen dan 6,2 persen (yoy), sementara kredit Korporasi tumbuh 8,8 persen (yoy),” tutur Tigor.
ADVERTISEMENT
CIMB Niaga menurut Tigor juga terus berinovasi melalui pengembangan produk-produk berbasis digital guna memperluas jaringan layanan nasabah serta melengkapi layanan yang diberikan melalui kantor cabang.
Ia merinci, per 30 Juni 2018, ada seridaknya 93,5 persen dari total transaksi nasabah telah dilakukan melalui layanan digital banking seperti CIMB Clicks, Go Mobile, ATM, dan Rekening Ponsel.
Dalam mendukung pertumbuhan bisnisnya, pihaknya juga berupaya meningkatkan pengalaman nasabah dengan menawarkan berbagai produk dan layanan yang komprehensif melalui 527 jaringan kantor (termasuk 22 kas mobil).
“Hingga 30 Juni 2018, jaringan bank secara nasional didukung oleh 4.568 ATM, 61.969 EDC, 761 Cash Deposit dan Recycle Machines, 172 Multi Function Device (MFD), dan 26 digital lounge,” sebutnya.
ADVERTISEMENT