ConocoPhilips Serius Lanjutkan Operasi di Blok Corridor

23 Mei 2019 13:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri ESDM Ignasius Jonan (tengah) dan CEO ConocoPhillips Ryan Lance (ke tiga dari kiri) . Foto: dok. Kementerian ESDM
zoom-in-whitePerbesar
Menteri ESDM Ignasius Jonan (tengah) dan CEO ConocoPhillips Ryan Lance (ke tiga dari kiri) . Foto: dok. Kementerian ESDM
ADVERTISEMENT
Melanjutkan lawatan ke Amerika Serikat, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan tiba di Houston untuk bertemu dengan investor migas ConocoPhillips dan Chevron.
ADVERTISEMENT
Jonan bertemu dengan CEO ConocoPhillips Ryan Lance pada Rabu (22/5) waktu setempat. Dalam pertemuan itu Jonan didampingi Wakil Kepala SKK Migas Sukandar, Duta Besar RI di Washington Mahendra Siregar, dan Konjen RI di Houston.
"Pertemuan difokuskan untuk membahas kelanjutan operasi ConocoPhilips di Blok Corridor di Sumatera Selatan. Dalam pertemuan tersebut, ConocoPhillips selaku operator eksisting berkomitmen untuk terus mengoperasikan Blok Corridor bersama pemegang participating interest saat ini," kata Kepala Biro KLIK Kementerian ESDM, Agung Pribadi, dalam keterangan tertulis, Kamis (23/5).
Hak kelola Blok Corridor akan berakhir pada tahun 2023. Pemerintah mengedepankan pendekatan business to business dalam kerangka penerimaan negara yang lebih maksimal untuk memastikan kelanjutan operasi blok tersebut.
Saat ini Blok Corridor menyumbang sekitar 17 persen dari total produksi gas di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Pertemuan dilanjutkan dengan EVP Upstream Chevron James W Johnson, untuk membahas beberapa isu antara lain Blok IDD dan transisi Blok Rokan kepada Pertamina.
Sebelum ke Houston, Jonan bertemu dengan CEO Freeport McMoran dan mengunjungi area operasi tambang tembaga di Morenci, Arizona. Jonan dijadwalkan tiba kembali di Tanah Air pada 24 Mei.