Daftar Bos-bos BUMN Paling Tajir, Siapakah Mereka?

Arief Budiman Diangkat Jadi Dirut Danareksa di Kementerian BUMN, Kamis (13/9/18). (Foto: Dok. Kementerian BUMN)

Penghasilan tinggi, membuat direksi di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki kekayaan tak sedikit. Umumnya, kekayaan tertinggi direksi-direksi perusahaan pelat merah datang dari sektor jasa keuangan. Ada juga dari sektor industri, meskipun mereka memiliki latar belakang profesional sebelum bergabung sebagai Direktur Utama (Dirut) BUMN.

Mengutip data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dipublikasikan secara terbuka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kumparan membuat peringkat 10 Dirut BUMN dengan kekayaan tertinggi. Sebagai catatan, ada beberapa perusahaan BUMN besar dan go public yang direksinya belum melaporkan harta kekayaannya ke KPK.

Silmy Karim (Foto: Wikipedia)

Siapa saja bos-bos BUMN dengan kekayaan paling tinggi?

1. Silmy Karim, Dirut PT Krakatau Steel Tbk : Rp 189,45 miliar (Data LHKPN 2017)

2. Budi Gunadi Sadikin, Dirut PT Inalum (Persero) : Rp 123,64 miliar (Data LHKPNi 2017)

3. Sofyan Basir, Dirut PT PLN (Persero) : Rp 106,641 miliar dan USD 370.000 (Data LHKPN 2016)

4. Sunarso, Dirut PT Pegadaian (Persero) : Rp 84,27 miliar (Data LHKPN 2017)

5. Arief Budiman, Dirut PT Danareksa (Persero) : Rp 73,89 miliar (Data LHKPN 2017)

6. Achmad Baiquni, Dirut PT BNI Tbk : Rp 52,30 miliar (Data LHKPN 2015)

7. Edi Sukmoro, Dirut PT KAI (Persero) : Rp 34,55 miliar (Data LHKPN 2017)

8. Suprajarto, Dirut PT BRI Tbk : Rp 33,46 miliar (Data LHKPN 2015)

9. Muhammad Awaluddin, Dirut PT Angkasa Pura II (Persero) : Rp 29,25 miliar (Data LHKPN 2017)

10. Desi Arryani, Dirut PT Jasa Marga Tbk : Rp 24,82 miliar dan USD 26.147 (Data LHKPN 2016).