Didorong Sektor Aneka Industri, IHSG Ditutup Hijau

IHSG cetak rekor di 6.314 Foto: Nurlaela/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau menutup perdagangan hari ini.

Pada perdagangan Kamis (5/9), IHSG ditutup naik 37,139 poin (0,59 persen) ke 6.306,803. Sebaliknya indeks LQ45 ditutup menguat 9,421 poin (0,96 persen) ke 986,204.

Delapan dari 10 indeks sektoral menguat. Sektor aneka industri mencatatkan penguatan paling tajam 2,58 persen.

Sebanyak 219 saham naik, 186 saham turun, dan 142 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 536.375 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 14,185 miliar saham senilai Rp 8,542 triliun. Dana asing keluar tercatat Rp 90,485 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.258,767 triliun.

Saham-saham pendorong pergerakan IHSG sore ini di antaranya Timah (Persero) Tbk (TINS) naik 150 poin (13,89 persen) ke Rp 1.230, MNC Vision Networks Tbk (IPTV) naik 35 poin (6,54 persen) ke Rp 570, Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) naik 350 poin (5,22 persen) ke Rp 7.050, dan Bank Permata Tbk (BNLI) 45 poin (4,50 persen) ke Rp 1.045.

Ilustrasi IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 14.145, menguat dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.150.

Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 436,80 poin (2,12 persen) ke 21.085,94

- Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 7,70 poin (-0,03 persen) ke 26.515,53

- Indeks SSE Composite di China naik 28,45 poin (0,96 persen) ke 2.985,86

- Indeks Straits Times di Singapura naik 14,49 poin (0,46 persen) ke 3.145,07