Disokong Sektor Aneka Industri, IHSG Ditutup Hijau

Ilustrasi IHSG Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau menutup perdagangan awal Rabu (11/9).

Pada perdagangan hari ini, IHSG ditutup naik 45,281 poin (0,71 persen) ke 6.381,954. Sedangkan indeks LQ45 ditutup menguat 9,686 poin (0,98 persen) ke 1.002,547.

Sembilan dari 10 indeks sektoral menguat. Sektor aneka industri mencatatkan penguatan paling tajam 3,09 persen, disusul sektor konstruksi naik 1,57 persen.

Sebanyak 227 saham naik, 180 saham turun, dan 157 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 629,214 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 15,747 miliar saham senilai Rp 8,854 triliun.

Dana asing keluar tercatat Rp 113,967 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.345,299 triliun.

Saham-saham pendorong pergerakan IHSG sore ini di antaranya Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) naik 84 poin (25,00 persen) ke Rp 420, Adaro Energy Tbk (ADRO) naik 60 poin (4,26 persen) ke Rp 1.470, Astra International Tbk (ASII) naik 250 poin (3,75 persen) ke Rp 6.925, dan Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) naik 60 poin (3,46 persen) ke Rp 1.795.

Ilustrasi dana asing. Foto: Pixabay/geralt

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) menguat tipis terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 14.038, naik tipis dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.035

Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 205,66 poin (0,96 persen) ke 21.597,76

- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 475,38 poin (1,78 persen) ke 27.159,06

- Indeks SSE Composite di China turun 12,39 poin (0,41 persen) ke 3.008,81

- Indeks Straits Times di Singapura naik 38,08 poin (1,21 persen) ke 3.193,79