Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Kementerian ESDM memprediksi penyaluran subsidi gas LPG 3 kilogram hingga akhir tahun senilai Rp 44,16 triliun. Angka ini di bawah patokan dalam APBN 2019 senilai Rp 75,22 triliun atau pemerintah bakal hemat sekitar Rp 31,06 triliun.
ADVERTISEMENT
Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan, perkiraan penghematan bisa terjadi karena minyak mentah Aramco turun cukup signifikan. Dalam catatannya, harga propane dan buthane 50:50 senilai USD 360 per metrik ton CP Aramco. Angkanya berbeda jauh dibandingkan dengan tahun lalu, senilai USD 500 per metrik ton CP Aramco.
"CP Aramco USD 779 per ton rata-rata di 2008. Bulan ini USD 360 per ton. Separuhnya (turun)," kata dia dalam Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR RI, Jakarta, Senin (15/7).
Adapun penyaluran subsidi LPG 3 kg sebesar 2,804 juta metrik ton hingga Mei 2019. Sementara untuk minyak tanah volumenya tercatat 0,23 juta kiloliter, solar sebesar 7,57 juta kiloliter hingga Juni 2019.
“Mengenai LPG 3 kg, Januari-Mei Rp 19,2 triliun, sementara Juni-Juli angkanya Rp 6 triliun lebih. Januari-Mei subsidi Rp 4 triliun per bulan rata rata,” lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Sementara untuk penyaluran subdisi LPG pada Juni-Juli senilai Rp 3 triliun per bulan. Untuk perkiraan Agustus-September, tercatat sekitar Rp 2,75 triliun per bulan.
Meskipun nilai subsidi yang akan disalurkan turun, Jonan menegaskan volume gas LPG 3 kg yang disalurkan tetap sama dalam APBN 6,85 juta MT. Sementara penyaluran subsidi BBM tertentu diperkirakan mencapai Rp 33,83 triliun. Rinciannya, Rp 3,21 triliun untuk minyak tanah dan Rp 30,62 triliun untuk solar.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Migas Djoko Siswanto mengatakan, meskipun ada penurunan penyaluran subsidi, harga jual di masyarakat tetap. Saat ini, harga LPG 3 kg di masyarakat saat ini tercatat Rp 4.250 per kg.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengakui tidak terganggu dengan adanya penurunan harga CP Aramco. Menurutnya, meski penyaluran subsidi turun, volume gas LPG 3 kg yang disalurkan tetap perkiraan.
ADVERTISEMENT
“Enggak masalah untuk kami. Kan volumenya tetap sama," kata dia.