HM Sampoerna Jual 101,4 Miliar Batang Rokok di 2018, Naik 0,1 Persen

9 Mei 2019 15:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pekerja sedang melinting rokok di House of Sampoerna Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Para pekerja sedang melinting rokok di House of Sampoerna Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Emiten rokok PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) mencatatkan volume penjualan sebanyak 101,4 miliar unit batang rokok sepanjang 2018. Angka ini naik 0,1 persen dari volume penjualan tahun lalu sebanyak 101,3 miliar unit batang rokok. Dari penjualan ini, HMSP membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 106,7 triliun, naik 7,7 persen dibanding pendapatan pada 2017.
ADVERTISEMENT
“Volume penjualan tahunan sebanyak 101,4 miliar unit, dengan penjualan ini perseroan mempertahankan posisi kepemimpinan di Indonesia dengan pangsa pasar sebesar 33 persen,” ungkap Direktur Utama HM Sampoerna Mindaugas Trumpaitis, di Pacific Place, Jakarta, Kamis (9/5).
Dari pendapatan tersebut perseroan berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 13,5 triliun. Angka ini naik 6,8 persen dibanding laba bersih pada 2017.
Sementara itu, sepanjang kuartal I 2019, perseroan telah membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 23,8 triliun dan laba bersih Rp 3,3 triliun. Capaian ini masing-masing naik sebesar 2,9 persen dan 8,4 persen dari periode yang sama tahun lalu. “Kinerja ini didorong oleh harga yang lebih tinggi di berbagai merek dalam portofolio,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Pada kuartal I 2019, volume penjualan HM Sampoerna tercatat sebanyak 22,1 miliar unit batang rokok. Angka ini menurun 3,7 persen dibandingkan penjualan pada periode yang sama tahun lalu sebesar 23 miliar unit batang rokok. Sedangkan pangsa pasar rokok Sampoerna pada kuartal I 2019 tercatat sebesar 32,2 persen.
Penurunan penjualan disebabkan oleh total pasar yang lebih rendah dan selisih harga ritel A Mild terhadap merek pesaing yang semakin besar setelah kenaikan harga pada Oktober 2018. “Hal ini karena total industri rokok turun sebesar 0,8 persen,” tutupnya.