Jokowi Akan Buka Our Ocean Conference 2018 di Bali

29 Oktober 2018 9:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di Bali Nusa Dua Convention Center Menjelang Our Ocean Conference 2018 (Foto: Elsa Toruan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di Bali Nusa Dua Convention Center Menjelang Our Ocean Conference 2018 (Foto: Elsa Toruan/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bali kembali mendapat kepercayaan internasional sebagai penyelenggara Our Ocean Conference (OOC) ke 5 yang dimulai pada 29 hingga 30 Oktober 2018 di Nusa Dua Convention Center. Pertemuan ini memasuki acara puncak hari ini.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut ditandai dengan akan dibukanya konferensi kelautan internasional tersebut oleh Presiden RI Joko Widodo. Pembukaan direncanakan akan dimulai pada pukul 10.00 WITA. Selain Jokowi, sejumlah menteri juga tampak hadir seperti Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.
“Kami sudah siapkan semuanya. Kita nantikan saja pembukaannya bagaimana,” kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat ditemui di Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, Senin (29/10).
Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut KKP Brahmantyo menyampaikan hingga saat ini, sudah ada sebanyak 3.300 orang yang mendaftar hadir pada konferensi tersebut. Pihaknya mengaku senang atas banyaknya apresiasi kehadiran delegasi dari 35 negara tersebut.
Suasana di Bali Nusa Dua Convention Center Menjelang Our Ocean Conference 2018 (Foto: Elsa Toruan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di Bali Nusa Dua Convention Center Menjelang Our Ocean Conference 2018 (Foto: Elsa Toruan/kumparan)
"Kami sangat senang. Kami melihat pemerintahan saat ini beerhasil melakukan apa yang disampaikan. Kita mulai melihat maritim sebagai poros bangsa dan melihat isu-isu laut yang penting itu harus diaddress," katanya.
ADVERTISEMENT
Pria yang akrab disapa Tyo ini juga mengatakan hal yang paling penting dari pertemuan OOC 2018 ini adalah komitmen. Sebagaimana judulnya, Our Ocean Our Legacy, diharapkan konferensi bisa menghasilkan komitmen dan kesepakatan yang memprioritaskan kelautan.
"Kita tidak meninggalkan laut ini untuk masa sekarang dan untuk masa yang akan datang juga," katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP Zulficar Mochtar mengatakan hingga saat ini sudah ada total 450 komitmen yang tercatat. Nantinya, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti akan membacakan komitmen baru yang dihasilkan dari pertemuan OOC 2018 ini.
“Kepemimpinan Indonesia dalam kelautan melalui acara ini sudah tidak diragukan lagi,” tambahnya.
Tak hanya itu, Chairman of The International Pole & Line Foundation (IPNLF) John Burton juga menyampaikan apresiasinya terhadap gelaran OOC 2018 ini. Dia menyampaikan harapannya agar para nelayan bisa disuarakan dalam acara ini.
ADVERTISEMENT
“Saya harap selain menjaga laut agar tetap berkelanjutan, nelayan juga bisa lebih punya harga tinggi untuk jual ikan,” tutupnya.