Jokowi: Mimpi Kita, 2045 Indonesia Jadi Negara Maju

20 Oktober 2019 16:41 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo bersiap mengikuti upacara pelantikan presiden dan Wakil Presiden di Gedung Nusantara, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10).  Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo bersiap mengikuti upacara pelantikan presiden dan Wakil Presiden di Gedung Nusantara, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10). Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Di hari pelantikannya sebagai Presiden RI periode 2019-2024, Joko Widodo menyatakan ingin Indonesia menjadi negara maju pada 2045. Pada usia 100 tahun, katanya, negara harus mampu keluar dari jebakan pendapatan kelas menengah yang selama ini melekat pada Indonesia.
ADVERTISEMENT
Secara rinci, Indonesia bisa dikatakan menjadi negara maju dengan pendapatan rata-rata Rp 320 juta per kapita per tahun atau Rp 27 juta per kapita per bulan.
Selain itu, untuk mewujudkan 2045 sebagai negara maju, maka Produk Domestik Bruto Indonesia (PDB) harus mencapai USD 7 triliun. Saat ini, Indonesia sudah masuk 5 besar ekonomi dunia dengan kemiskinan mendekati nol persen.
"Itulah target kita. Target kita bersama. Kita harus menuju ke sana. Kita sudah hitung, sudah kalkulasi, target tersebut sangat masuk akal dan sangat memungkinkan 4 untuk kita capai," kata dia dalam sambutan di Gedung MPR RI, Jakarta, Minggu (20/10).
Namun, semua itu tidak datang otomatis, tidak datang dengan mudah. Harus disertai kerja keras dan kerja cepat, juga harus disertai kerja-kerja bangsa yang produktif.
ADVERTISEMENT
Dalam dunia yang penuh risiko, sangat dinamis, dan yang kompetitif, Jokowi mengatakan pemerintah harus terus mengembangkan cara-cara baru, nilai-nilai baru.
"Jangan sampai kita terjebak dalam rutinitas yang monoton. Harusnya inovasi bukan hanya pengetahuan. Inovasi adalah budaya," ucapnya.