Kisah 1 Keluarga di Bekasi yang Nebeng Listrik Tetangga Selama 5 Tahun

Presiden Jokowi lakukan pemasangan aliran listrik di rumah warga daerah Muara Gembong, Bekasi. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)

Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat, berkesempatan melakukan pemasangan listrik ke rumah-rumah warga. Rata-rata rumah mereka sudah 5-10 tahun tak dialiri listrik. Kalaupun ada, listrik didapat dari tetangga.

Salah satunya adalah rumah yang dihuni oleh Suganda dan keluarganya. Dia mengaku tidak memiliki listrik sendiri. Listrik yang dia pakai didapat dari tetangga yang merupakan kerabat dekat.

"Saya baru dapat listrik sekarang setelah 5 tahun tinggal. Biasanya saya sambungin listrik ke rumah kerabat," kata Suganda di lokasi, Rabu (30/1).

Dengan memiliki instalasi listrik sendiri, Suganda pun senang. Dia pun tersenyum lebar dan berterima kasih kepada Jokowi yang perhatian dengannya.

Presiden Jokowi lakukan pemasangan aliran listrik di rumah warga daerah Muara Gembong, Bekasi. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)

"Ya senang sekali ya akhirnya Bapak Presiden mau menyambungkan listrik ke rumah kami. Banggalah," lanjut dia.

Pemasangan listrik secara simbolis dilakukan oleh Jokowi di kediaman Suganda dengan menaikkan sekring listrik. Setelah sekring dinaikkan, lampu dan televisi mulai menyala.

"Sudah terang ya. Enggak usah nebeng (listrik) lagi," ucap Jokowi.

Saat memasang instalasi listrik, Jokowi tidak sendiri. Dia ditemani Menteri BUMN Rini Soemarno dan Dirut PLN Sofyan Basir. Pada kesempatan tersebut, Rini sempat menitipkan sebuah pesan ke Suganda. Pesannya adalah agar hemat dan bijak dalam memakai listrik.

"Jangan boros. Kalau yang sudah enggak kepakai, misal televisi sudah enggak ditonton, dimatikan, jangan dibiarkan nyala," pesan Rini.