Menengok Kesiapan MRT Jakarta yang Akan Diresmikan Jokowi Bulan Ini

14 Maret 2019 9:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana uji coba publik perdana MRT Jakarta, Selasa (12/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana uji coba publik perdana MRT Jakarta, Selasa (12/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Jaringan angkutan massal berbasis kereta Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta tengah masuk dalam tahap uji coba publik. Adapun tahapan itu merupakan step terakhir sebelum moda transportasi yang memiliki rute bawah tanah pertama di Indonesia tersebut beroperasi.
ADVERTISEMENT
Rute MRT Jakarta Fase I memiliki panjang 16 km, terdiri dari 10 km jalur layang atau elevated dan 6 km jalur bawah tanah atau underground. Proyek MRT Jakarta Fase I itu dikerjakan oleh konsorsium kontraktor Jepang-Indonesia.
Nantinya di rute itu akan terdapat 7 stasiun layang, yakni di Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, Haji Nawi, Blok A, Blok M, dan Sisingamangaraja, serta 6 stasiun bawah tanah, yaitu Senayan, Istora, Bendungan Hilir, Dukuh Atas, dan Bundaran HI.
Berikut 3 fakta yang perlu diketahui pembaca mengenai MRT Jakarta:
1. Pasti Diresmikan Bulan Ini
Berdasarkan rencana di awal, MRT Jakarta akan diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 24 Maret 2019. Namun karena pihak istana hingga saat ini belum juga memberikan konfirmasi, waktu peresmian terbaru belum ditentukan.
ADVERTISEMENT
"Tanggalnya kita belum dapat nih, nunggu dari sana (Istana). Pokoknya kami siap-siap aja," ucap Direktur Konstruksi MRT Jakarta, Silvia Halim.
Senada, Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar, mengungkapkan bahwa jadwal peresmian masih bisa berubah dari rencana semula, namun dipastikan bulan ini. Pun lokasi peresmian hingga kini juga belum ditentukan.
"Tempatnya belum tahu. Tanggal peresmian belum fix, setelah tanggal 24 Maret 2019 mungkin," jelas William.
Ruangan Mini Information Center yang menyerupai kereta MRT. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
2. Kawasan Pedestrian dan Integrasi Transjakarta dengan Stasiun MRT Rampung Pekan Depan
Untuk membuat nyaman penumpang MRT dan masyarakat Jakarta, PT MRT Jakarta membangun sejumlah kawasan pedestrian di sekitar Stasiun MRT Jakarta, misalnya di Dukuh Atas, Sudirman, dan Thamrin.
Pun untuk memudahkan masyarakat berpindah moda transportasi umum lain, beberapa halte Transjakarta dibuat terintegrasi dengan sejumlah Stasiun MRT Jakarta. Rencananya pembangunan kedua hal itu selesai pekan depan.
ADVERTISEMENT
“Minggu depan sama saat kita beroperasi, selesai semua pedestriannya termasuk penyelesaian stasiun-stasiunnya ya," kata Direktur Konstruksi MRT Jakarta, Silvia Halim.
Petugas keamanan berjaga saat uji coba pengoperasian MRT (Mass Rapid Transit) fase I koridor Lebak Bulus - Bundaran HI di Stasiun Bundaran HI, Jakarta, Kamis (28/2 Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak
3. Progres Pembangunan MRT Jakarta Telah 99 Persen
Jelang beroperasi penuh pada bulan ini, progres pembangunan MRT Jakarta per akhir Februari 2019 telah mencapai 99,06 persen. Rinciannya progres pembangunan stasiun layang sebesar 99,04 persen, dan stasiun bawah tanah sebesar 99,08 persen.
Sementara progres pengerjaan railway, trackwork, dan rolling stock pada periode yang sama telah mencapai 96,99 persen. Ditargetkan pada pekan depan, seluruh program pembangunan itu telah mencapai 100 persen.
“Minggu depan sama saat kita beroperasi selesai semua,” tegas Direktur Konstruksi MRT Jakarta, Silvia Halim.