Pasar Ikan Mirip Mal di Muara Baru: Dibangun Susi dan Jadi Ikon Wisata

31 Januari 2019 8:14 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasar Ikan Modern (baru) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara.  (Foto: Abdul Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pasar Ikan Modern (baru) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara. (Foto: Abdul Latif/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah membangun Pasar Ikan Modern di Muara Baru, Jakarta Utara. Pembangunan ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas dan kebersihan pasar. Sebab, pasar ikan yang lebih mirip mal ini dibangun di samping kawasan pasar ikan lama. Di kawasan pasar lama inilah bertahun-tahun ikan yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia diperdagangkan.
ADVERTISEMENT
Pasar Ikan Modern akan diresmikan pada 27 Februari 2019 oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Selain berfungsi sebagai pasar ikan, nantinya Pasar Ikan Modern Muara Baru akan menjadi destinasi wisata baru di Jakarta. Pasar Ikan Modern ini tidak hanya menjual ikan saja, melainkan ada tempat menarik lainnya seperti food court dan pengelolaan ikan-ikan segar.
Berikut kumparan merangkum 5 fakta Pasar Ikan Modern ini:
1. Pasar Baru Ikan Modern Akan Diresmikan 27 Februari 2019
Berdasarkan informasi melalui aku media sosial KKP, rencananya Pasar Ikan Modern ini akan diresmikan pada bulan Februari. Secara lebih rinci peresmian Pasar Ikan Modern tersebut akan dilakukan pada 27 Februari 2019 oleh Presiden Jokowi. Nampak sekilas bangunan ini lebih mirip seperti mal daripada pasar ikan konvensional. Nantinya, pasar modern ini akan memfasilitasi aktivitas bongkar muat, jual-beli, dan pengepakan ikan. Pasar ikan modern ini menempati lahan seluas 9.856 meter persegi, milik KKP dan Perum Perikanan Indonesia (Perindo).
Suasana di dalam Pasar Ikan Modern (baru) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara.  (Foto: Abdul Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di dalam Pasar Ikan Modern (baru) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara. (Foto: Abdul Latif/kumparan)
2. Seluruh Pedagang Pasar Ikan Lama Akan Dipindah ke Pasar Ikan Modern.
ADVERTISEMENT
Perum Perindo menyatakan akan memindahkan seluruh pedagang ikan ke Pasar Ikan Modern. Saat ini, para pedagang masih berjualan di Pasar Ikan lama di lokasi yang sama.
Pasar Ikan Modern sendiri memiliki 3 lantai yang terdiri dari 892 kios basah dan 155 kios kering. Ada juga fasilitas pendukung antara lain Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL), kios, ruang pengepakan, gerai peralatan maritim, ruang pertemuan, area parkir yang luas, cold storage, bongkar muat, pengepakan, area BTS tower, dan space advertising.
Tempat pengolahan limbah styrofoam di Pasar Ikan, kawasan Penjaringan, Jakarta Utara.  (Foto: Abdul Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tempat pengolahan limbah styrofoam di Pasar Ikan, kawasan Penjaringan, Jakarta Utara. (Foto: Abdul Latif/kumparan)
Selain itu, terdapat area kuliner terbuka di lantai 2 yang akan menjajakan berbagai masakan produk olahan ikan.
Ciri modern yang akan diterapkan Perum Perindo yaitu transaksi cashless. Beberapa bank BUMN telah menawarkan kerja sama untuk menyiapkan sistem transaksi cashless tersebut. Pembangunan pasar diharapkan dapat memperkuat peran Muara Baru sebagai etalase dan pusat transaksi ikan terbesar di Indonesia.
ADVERTISEMENT
3. Perum Perindo Akan Menjadi Pengelola Pasar Modern Muara Baru
Keputusan Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Nomor 130/KEP-DJPDSPKP/2018 tentang Penugasan kepada Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Peridndo) sebagai Pengelola sementara operasionalisasi Pasar Ikan Modern Muara Baru.
Tim Perum Perindo terus mengupayakan utilisasi seluruh lapak baik lapak basah maupun lapak kering dapat optimal. Tim telah melakukan beberapa sesi sosialisasi kepada pedagang.
Proses relokasi pedagang akan segera dilakukan setelah penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Perum Perindo dengan Ditjen PDSPKP ditanda tangani.
Tempat pengepakan ikan pasar ikan modern (baru) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara.  (Foto: Abdul Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tempat pengepakan ikan pasar ikan modern (baru) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara. (Foto: Abdul Latif/kumparan)
4. Akan Menjadi Destinasi Wisata Baru Bagi Pelancong
Corporate Secretary Perum Perindo Agus Pamujo, mengatakan pasar ini akan menjadi destinasi wisata baru di Jakarta. Sebab, kata Agus, pasar ikan modern ini tidak hanya menjual ikan saja, melainkan ada tempat menarik lainnya seperti food court dan pengelolaan ikan-ikan segar.
ADVERTISEMENT
"Kalau nanti sudah (resmi) dikelola Perum Perindo ada kepastian. Sudah siap food court-nya yang membuat pasar ikan tidak seperti belanja. Tapi wisata yang baru. Indonesia negara maritim, jadi orang bisa tahu kalau kita punya pasar ikan segar," ujarnya kepada kumparan, Selasa (30/1).
Tampak depan bangunan Pasar Ikan Modern (baru) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara.  (Foto: Abdul Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tampak depan bangunan Pasar Ikan Modern (baru) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara. (Foto: Abdul Latif/kumparan)
5. KKP Mengelontorkan hingga Rp 200 Miliar Bangun Pasar Ikan Muara Baru
Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP Rifky Effendi Hardijanto menyampaikan anggaran yang dialokasikan untuk membangun Pasar Ikan Modern ini sekitar Rp 160 miliar hingga Rp 200 miliar.
Selain itu, Pasar Ikan Modern yang memiliki 3 lantai ini memiliki 892 kios basah dan 155 kios kering. Ada juga fasilitas pendukung antara lain Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL), kios, ruang pengepakan, gerai peralatan maritim, ruang pertemuan, area parkir yang luas, cold storage, bongkar muat, pengepakan, area BTS tower, dan space advertising.
ADVERTISEMENT
Selain itu, terdapat area kuliner terbuka di lantai 2 yang akan menjajakan berbagai masakan produk olahan ikan.