Pembebasan Lahan Selesai, Sirkuit MotoGP Segera Dibangun di Mandalika

Ilustrasi sirkuit. (Foto: Pixabay jingoba.)

Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB) tidak hanya sebatas pembangunan hotel dan restoran untuk menarik minat wisatawan mancanegara, melainkan juga sirkuit MotoGP.

Adapun investor yang membangun sirkuit MotoGP tersebut ialah perusahaan asal Perancis, Vinci Construction Grands Projects (VCGP). Rencananya, pembangunan sirkuit motoGP itu akan menelan investasi USD 500 juta.

“Desainnya sudah diajukan sejak akhir 2017, setelah KEK Mandalika diresmikan Presiden Joko Widodo,” kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi NTB, Irnadi saat ditemui di Islamic Centre Kota Mataram, NTB, Sabtu (28/7).

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di NTB. (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)

Sesuai desain yang diajukan VCGP, sirkuit MotoGP di KEK Mandalika itu akan memiliki panjang 4,8 kilometer (km), di atas lahan seluas 30 hektare. Irnadi menyebut, proses pembebasan tanah sirkuit tersebut telah selesai.

“Pembebasan lahan sudah tuntas, tidak ada masalah. Itu kuncinya untuk membangun kan, mulai dibangun setelah pembebasan lahan selesai,” ucapnya.

Jika mengacu rencana investor, pembangunan sirkuit MotoGP itu akan selesai di tahun 2019, sehingga di tahun 2020 sudah dapat dioperasikan. Jika tidak ada halangan, dia optimistis target pembangunan tersebut dapat tercapai.

“Ya namanya target. Bisa sesuai, bisa lebih cepat kalau tidak ada gangguan stabilitas ekonomi, stabilitas keamanan misalnya,” kata Irnadi.