Proyek Tol Cileunyi-Garut-Tasik Ditender Tahun Ini

Menteri PUPR Basuki Tinjau Tol Cisumdawu (Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan)

Proyek pembangunan jalan tol Cileunyi-Garut-Tasik (Cigatas) akan segera ditenderkan pada tahun ini juga. Pembangunan jalan tol di jalur selatan Jawa Barat tersebut, nantinya akan diteruskan hingga ke Jawa Tengah.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengatakan tol jalur selatan akan dibangun dari Cileunyi sampai Solo.

"Tol Cigatas, Cileunyi-Garut-Tasikmalaya, tahun ini akan ditender," katanya di Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (27/7).

Menteri Basuki mengatakan hal itu kepada wartawan usai kunjungan kerja ke Pulau Nusakambangan, Cilacap, bersama Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Hamonangan Laoly serta sejumlah pejabat terkait.

Basuki menjelaskan, dari ruas Cileunyi-Garut-Tasik, proyek jalan tol akan dilanjutkan ke Tasikmalaya-Cilacap, Cilacap-Yogyakarta, dan Yogyakarta-Solo.

Kemacetan di Nagrek (Foto: Twitter/@POLRES_BANDUNG)

"Namun yang akan dibangun lebih dulu adalah Yogyakarta-Solo, selanjutnya Cilacap-Yogyakarta dan Tasikmalaya-Cilacap," jelasnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan pihaknya hingga tahun 2019 akan terus melaksanakan sejumlah proyek fisik agar selesai sesuai dengan target.

Informasi yang dihimpun, tol Cigatas yang merupakan bagian dari proyek pembangunan jalan tol Trans Jawa ini diprakarsai oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan satu pihak swasta, yakni PT DMT.

Jalan tol Cigatas direncanakan memiliki panjang 100 kilometer dan akan diperpanjang hingga Cilacap sehingga total panjangnya mencapai 184 kilometer.

Sementara untuk jalan tol Cilacap-Yogyakarta-Solo sepanjang 237 kilometer yang juga bagian dari proyek pembangunan jalan tol Trans Jawa diprakarsai oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Budi Suyanto