PUPR: Tanggul Pantai Utara Jakarta Sepanjang 4,5 Km Rampung Juli 2018

15 April 2018 12:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proyek Tanggul Pantai Jakarta (Foto: Dok. Kementerian PUPR)
zoom-in-whitePerbesar
Proyek Tanggul Pantai Jakarta (Foto: Dok. Kementerian PUPR)
ADVERTISEMENT
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan tanggul pengaman pantai Jakarta Tahap II sepanjang 4,5 kilometer rampung pada Juli 2018.
ADVERTISEMENT
Pembangunan tanggul yang berada di dua lokasi tersebut, yakni di Kelurahan Kali Baru dan Kelurahan Muara Baru, bertujuan melindungi pesisir Jakarta dari abrasi dan mencegah banjir rob di Utara Jakarta.
“Progresnya sudah mencapai 84%. Tanggul yang sudah terbangun total sepanjang 3.752 meter dari target sepanjang 4.500 meter. Ditargetkan akan selesai Juli 2018,” kata Staf Ahli Menteri Bidang Keterpaduan Pembangunan Adang Saf Ahmad, seperti dikutip dari laman resmi Kementerian PUPR, Minggu (15/4).
Pembangunan tanggul merupakan bagian program Pembangunan Terpadu Pesisir Ibukota Negara (PTPIN) atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) yang direncanakan sepanjang 120 km, terdiri dari tanggul pantai dan tanggul muara.
Adapun dari total panjang tanggul tersebut, yang menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR sepanjang 20 km. Untuk dapat memenuhi target penyelesaian tanggul pantai sepanjang 120 km, kementerian mengajak semua pihak terkait seperti Pemerintah Daerah dan pihak swasta untuk turut terlibat.
ADVERTISEMENT
Pembangunan tanggul Tahap II terbagi menjadi dua paket pekerjaan. Paket 1, berlokasi di Kelurahan Muara Baru (Pluit), Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara dengan panjang tanggul 2,3 Km.
Kontraktor yang menangani PT. Waskita Karya – PT. Adhi Karya KSO dengan nilai kontrak Rp 379 miliar. Saat ini progres Paket 1 tersebut telah mencapai 74% dengan tanggul yang sudah terbangun mencapai 1.668 meter.
Sementara Paket 2 berlokasi di Kelurahan Kali Baru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara dengan panjang tanggul 2,2 Km dan dilengkapi dengan bangunan rumah pompa. Kontraktor yang menangani adalah PT. Wijaya Karya – PT. SAC Nusantara KSO dengan nilai kontrak senilai Rp 405 miliar.
Saat ini progres Paket 2 telah mencapai 93% dengan tanggul yang sudah terbangun mencapai 2.084 meter. Pada tahun 2014 juga telah selesai dibangun tanggul pengaman pantai tahap 1 di Pluit sepanjang 75 meter.
ADVERTISEMENT