Sandi Targetkan Ekonomi Jakarta Bisa Tumbuh 7 Persen di 2018

31 Juli 2018 13:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sandiaga Uno tinjau mercusuar di Pulau Sebira Kepulauan Seribu (Foto: Moh. Fajri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandiaga Uno tinjau mercusuar di Pulau Sebira Kepulauan Seribu (Foto: Moh. Fajri/kumparan)
ADVERTISEMENT
Perekonomian DKI Jakarta terus menggeliat pada awal tahun 2018. Pada triwulan I 2018, pertumbuhan ekonomi di Ibu Kota tercatat sebesar 6,02 persen secara year on year (yoy).
ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyatakan pihaknya akan menjalankan sejumlah kebijakan agar pertumbuhan ekonomi terdongkrak di atas 6,5 persen bahkan 7 persen.
“Kami ingin comfortable di low six percent. Dan sebenarnya sih ingin jawab tantangan Bu Sri Mulyani (Menteri Keuangan) kalau misalnya kita bisa beyond 6,5 persen bahkan kalau bisa DKI bisa tumbuh 7 persen. Walaupun nasionalnya enggak sampai 7 persen ya DKI-nya lah sampai 7 persen,” ungkap Sandiaga di Gedung Smesco, Jakarta, Selasa (31/7).
Suasana Jalan MH Thamrin-Bundaran HI lengang. (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Jalan MH Thamrin-Bundaran HI lengang. (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
Menurut Sandi, untuk mencapai target tersebut, beberapa program yang akan disasar adalah penciptaan lapangan kerja, memaksimalkan program OKE OCE, mendorong investasi dengan skema Public Private Partnership, adanya sinergi BUMN, hingga memaksimalkan gelaran Asian Games.
ADVERTISEMENT
Menurut Sandi, pihaknya optimistis dengan target tersebut. Sebab jika dilihat secara historis, pertumbuhan ekonomi di DKI selalu berada di atas 6 persen.
“Karena kalau kita lihat siklusnya memang bisa dilihat rentangnya antara high 5 something ke low six point something,” ujarnya.
Selain itu Sandi juga tidak menampik bahwa Pilkada serentak pada 27 Juni lalu turut menyumbang pertumbuhan ekonomi lebih dari 0,2 persen.
“Saya lihat tadi sumbangannya (Pilkada ke pertumbuhan ekonomi DKI) cuma 0,2 persen. Saya yakin lebih banyak karena kalau kita lihat pertumbuhan di DKI sekarang 6,02 persen,” tandasnya.