Sepanjang Hari Tertekan, IHSG Harus Anjlok 1,75 Persen
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Seluruh indeks sektoral melemah dipimpin sektor barang konsumsi yang turun 2,77 persen.
Sebanyak 109 saham naik, 315 saham turun, dan 109 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 480.110 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 13,419 miliar saham senilai Rp 8,082 triliun. Dana asing keluar ke pasar reguler tercatat Rp 138,433 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.312,772 triliun.
Saham-saham yang turun tajam dan masuk dalam jajaran top losers sore ini antara lain Indofood CBP Sukses (ICBP) turun 925 poin (8,96 persen) ke 9.400, Indofood Sukses Makmur (INDF) turun 625 poin (8,45 persen) ke 6.775, Sinerga Megah (NUSA) turun 5 poin (5,15 persen) ke 92, Gudang Garam (GGRM) turun 4.100 poin (4,77 persen) ke 81.800, dan Adaro Energy (ADRO) turun 60 poin (4,21 persen) ke 1.365.
ADVERTISEMENT
Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) masih menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 14.175 atau menguat dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.160.
Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:
- Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 650,23 poin (3,01 persen) ke 20.977,11
- Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 590,01 poin (2,03 persen) ke 28.523,35
- Indeks SSE Composite di China turun 61,12 poin (1,97 persen) ke 3.043,03
- Indeks Straits Times di Singapura turun 34,16 poin (1,06 persen) ke 3.177,94