Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, menjelaskan pihak perusahaan telah sepakat untuk menggelontorkan investasi hingga USD 1 miliar khusus untuk di Karawang saja. Sementara untuk lokasi di Jawa Tengah belum dipastikan karena belum menemukan lokasi yang tepat.
"Ya Hyundai itu mau investasi mungkin USD 1 miliar saya kira dan udah dapat tanah di Karawang," katanya saat ditemui di Kantor Kemenko Kemaritiman, Gedung BPPT, Jakarta, Jumat (26/7).
Luhut menambahkan, kedua pabrik akan memproduksi mobil listrik secara langsung. Artinya seluruh rakitan hingga pembuatan mobil akan dilakukan di Indonesia.
Pembangunan pabrik ini akan dilakukan secara bertahap. Hingga kini pemerintah belum mendapat lokasi pabrik mobil listrik di Jawa Tengah.
"Belum tahu, mungkin ada tanah ditawarkan Pak Gubernur (Jawa Tengah) sekitar 2.000 sampai 3.000 hektare (ha) nanti di situ diambil 100 hektare atau berapa," paparnya.
ADVERTISEMENT
Luhut bilang Presiden Joko Widodo rencananya akan melakukan tandatangan kesepakatan bersama Presiden Korea Selatan pada bulan November 2019 di Seoul. Saat ini proses telah mencapai tahap perizinan. Luhut berharap groundbreaking pembangunan pabrik segera terealisasi.