Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Setelah di Vietnam, Samsung Bangun Pabrik Raksasa di India
10 Juli 2018 12:42 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
Produsen barang elektronik terkemuka dunia, Samsung , meresmikan pabrik telepon seluler (Ponsel) terbesar (raksasa) di dunia. Pabrik yang dibangun di Nodia, sekitar 1 jam perjalanan dari New Delhi, India ini, diresmikan langsung oleh Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in dan Perdana Menteri India, Narendra Modi.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, peresmian berlangsung Senin (9/7), sebagai salah satu kegiatan Presiden Moon, dalam kunjungan kenegaraannya ke India.
Pabrik baru ini dibangun di atas lahan 32 hektare, merupakan perluasan dari pabrik yang sudah ada sebelumnya. Dari pabrik tersebut, Samsung menargetkan peningkatan produksi ponselnya hampir dua kali lipat, dari 68 juta unit per tahun menjadi 120 juta unit per tahun pada 2020.
CEO Samsung India HC Hong menyebutkan, pabrik yang dibangun Samsung senilai USD 715 juta itu, menunjukkan komitmen perusahaan terhadap India. Pabrik ini, kata Hong, merupakan contoh sukses dari program ‘Make in India’ yang dikampanyekan pemerintah.
PM Narendra Modi mengundang perusahaan-perusahaan global, untuk menjadikan India sebagai basis produksinya.
Sepanjang 2018, Samsung merupakan pemilik pangsa pasar ponsel terbesar di India. Sedangkan pabrikan China, Xiaomi ada di posisi kedua. Sebagai salah satu negara dengan penduduk terbanyak di dunia, India merupakan pasar yang menarik.
ADVERTISEMENT
Ada sekitar 300 juta pengguna smartphone di India, menjadikannya pasar terbesar kedua setelah China.
Keberadaan pabrik di India ini, makin mengukuhkan penguasaan pasar ponsel Samsung di dunia, khususnya di Asia. Meski Reuters menyebut pabrik ini sebagai yang terbesar di dunia, Samsung juga punya pabrik raksasa di Thai Nguyen, Vietnam Utara.
The Economist menyebut, pabrik ini menghasilkan ponsel terbanyak dari pabrik mana pun di dunia. Selain ponsel, pabrik Samsung di Vietnam ini juga menghasilkan produk elektronik lainnya, yang meliputi sepertiga dari kapasitas produksi Samsung secara global.
Pabrik tersebut mempekerjakan 60.000 orang. Sebagai gambaran, tiga kantin di pabrik itu dalam sehari menghabiskan 13 ton beras.
Investasi Samsung di Vietnam, totalnya mencapai USD 17 miliar. Samsung dan Vietnam pun, telah membangun relasi saling menguntungkan. Dari total nilai ekspor Vietnam sebesar USD 214 miliar pada 2017, seperempatnya disumbang oleh Samsung.
ADVERTISEMENT
Di bawah Samsung, LG menjadi investor terbesar kedua asal Korea Selatan di Vietnam, yang telah membangun pabrik televisi senilai USD 1,5 miliar. Secara keseluruhan, dari total investasi asing langsung (Foreign Direct Investment/FDI) senilai 108 miliar dolar yang masuk Vietnam sejak 2007, sepertiganya berasal dari Korea Selatan.