Setelah GOJEK, Tokopedia Diprediksi Jadi Decacorn Berikutnya

Perusahaan e-commerce Tokopedia. Foto: Jofie Yordan/kumparan

Perusahaan rintisan atau startup bidang transportasi online asal Indonesia, Go-Jek ‎telah menjadi decacorn atau startup dengan valuasi di atas USD 10 miliar. Hal tersebut merupakan laporan lembaga riset CB Insights.

Ketua Umum Indonesia E-Commerce Association (IdEA), Ignatius Untung, menyampaikan bahwa setelah Go-Jek, pihaknya memperkirakan startup Tokopedia juga segera menyusul menyandang gelar decacorn dalam 2-3 tahun ke depan.

"Yang peluangnya paling besar Tokopedia, karena valuasinya terbesar nomor dua (setelah Go-Jek), USD‎ 7 miliar. Mungkin dalam 2-3 tahun sudah jadi decacorn," ujarnya saat ditemui di Kota Kasablanka, Jakarta, Selasa (9/4).

Dia menambahkan, saat ini startup Indonesia yang menyandang status unicorn atau bervaluasi di atas USD 1 miliar‎ ialah Traveloka, Bukalapak, dan Tokopedia. Menurutnya, ada 2 hal yang bisa membuat 3 unicorn itu naik kelas jadi decacorn.

"Pertama, ada pendanaan baru di saat uang habis. Kedua bisnisnya tumbuh secara signifikan, sehingga ada orang yang mau menanamkan uangnya lagi," ucap Untung.

Dia menjelaskan dalam 2 tahun mendatang, terdapat 3 startup baru yang akan menjadi unicorn, yakni startup yang bergerak di bidang e-wallet, startup yang bergerak di bidang online travel agent, dan startup yang bergerak di bidang health technology.

"Saya tidak bisa menyebut merek, tapi teman-teman pasti sudah pada bisa membayangkan. Menurut saya 2-3 tahun ini ada unicorn baru," imbuhnya.