Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
PerbesarADVERTISEMENT
Sharp Corporation memindahkan pabrik produksi mesin cuci dengan 1 tabung full auto dari Thailand ke Karawang, Indonesia. Saat ini kapasitas produksi mesin cuci Sharp Indonesia dalam setahun sebanyak 1,1 juta unit.
ADVERTISEMENT
Menurut National Sales Senior General Manager Sharp Indonesia, Andry Adi Utomo, kapasitas produksi tambahan dari pabrik mesin cuci itu sebesar 400 ribu unit. Artinya kapasitas produksi mesin cuci Sharp Indonesia saat ini mencapai 1,5 juta unit.
"Dengan pabrik baru mesin cuci full auto ini, kapasitas produksi menjadi 1,5 juta unit per tahun," ujarnya saat ditemui di Pabrik Sharp Karawang, Jawa Barat, Selasa (16/7).
Dia menjelaskan adanya pabrik baru ini akan menambah jumlah pekerja sebanyak 100 orang, dari semula 400 orang menjadi 500 orang. Adapun Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mesin cuci Sharp saat ini mencapai 80 persen.
"Kalau ada yang tanya TKDN, ini aman. 80 persen TKDN-nya, pasti kita aman. Artinya tidak banyak kan komponen impornya," kata Andry.
Menurut dia, market share mesin cuci Sharp terhadap pasar Indonesia sudah mencapai 25,1 persen, atau nomor 1 di kelasnya. Sharp Indonesia menjual 14 jenis mesin cuci dengan kapasitas mulari dari 8 kilogram (kg) hingga 11 kg.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Chief Executive Officer ASEAN Business Sharp Corporation, Yoshihiro Hashimoto mengakui, bahwa pabrik baru yang dibangun merupakan pindahan dari Thailand. Namun dari segi mesin, menurut dia, tak semuanya limpahan.
"Peralatan mesin baru, memang sebagian ada dari Thailand. Tujuannya agar produksi mesin cuci full auto secara global bisa lebih efisien," ucapnya.