news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Tabebuya Sempat Langka, Harga Bibitnya Capai Rp 250.000 per Batang

30 November 2018 14:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tabebuya di Kota Surabaya. (Foto: Instagram/@astiabdullah)
zoom-in-whitePerbesar
Tabebuya di Kota Surabaya. (Foto: Instagram/@astiabdullah)
ADVERTISEMENT
Pohon Tabebuya kini tengah ngehits di Surabaya. Pohon peneduh yang rindang tersebut memiliki bunga yang lebat hingga hampir menutupi keseleruhan ranting-ranting pohon. Warnanya pun beragam mulai dari kuning, pink hingga keunguan.
ADVERTISEMENT
Untuk pohon Tabebuya dengan bunga berwarna pink, sekilas tampak seperti pohon Sakura di Jepang. Di Surabaya pohon tersebut mulai ditanam pada 2010 lalu. Tahun ini, pohon-pohon tersebut mulai berbunga penuh dan mencuri perhatian masyarakat.
Manager PT Tani Sejahtera, Ridwan mengatakan, Tabebuya merupakan tanaman dari Hindia Barat serta Amerika Selatan dan Tengah, khususnya Brasil. Tanaman tersebut kemudian menyebar hingga ke Meksiko dan beberapa negara di sekitarnya. Tak hanya di Amerika Selatan, Tabebuya konon juga tumbuh di India. Menurut Ridwan, pohon peneduh ini mulai masuk ke Indonesia sekitar 1990-an.
“Waktu itu dibawa oleh turis, lewat Bali. Tahun 1990-an,” ungkap Ridwan saat dihubungi kumparan, Jumat (30/11).
Meski demikan, popularitas Tabebuya belum seperti saat ini. Ridwan mengaku saat itu hanya orang-orang tertentu yang tahu persis soal Tabebuya. Puncaknya sekitar medio 2003-2004, harga bibit Tabebuya pun melonjak. Namun bukan karena viral seperti yang terjadi di Surabaya saat ini, tetapi karena bibitnya yang masih langka.
Pohon Tabebuya di Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pohon Tabebuya di Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
“Di 2004 itu bibit ukuran 1 meter harganya Rp 250.000. Iya dulu hanya beberapa orang yang tahu aja, juga karena masih langkanya bibit. Belum banyak yang kenal kecuali tukang bunga dan bibitnya memang terbatas,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sedangkan saat ini, bibit Tabebuya dijual mulai dari Rp 10.000 untuk ukuran 40 cm dan Rp 25.000 untuk ukuran 1 meter. Menurut Ridwan, Tabebuya termasuk dalam tanaman yang tidak sulit dalam perawatan.
Dari pembibitan butuh waktu 2 tahun untuk berbunga. Meski demikian, untuk bunga pertama biasanya tidak terjadi secara serentak. Namun jika ditanam pada lahan yang luas dan mendapat akses matahari, maka Tabebuya bisa berbunga penuh di tahun ketiga.
“Ini juga bisa ditanam di depan rumah. Tapi ini jenis pohon rindang ya. Jadi perlu tempat yang agak luas biar bisa tumbuh maksimal,” tandasnya.