Tips Keuangan: Hindari Hal Ini Ketika Mau Berutang

3 September 2019 7:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
com-Ilustrasi utang Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
com-Ilustrasi utang Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bagi Anda yang sedang memutuskan mau berutang, ada baiknya tidak tergesa-gesa. Sebab, ada hal-hal yang mesti Anda pertimbangkan agar kesehatan keuangan Anda tetap terjaga.
ADVERTISEMENT
Head of Expertise Group Finance PPM Manajemen, Yanuar Andrianto mengatakan hal yang perlu dihindari saat berutang ialah tidak mengukur kemampuan finansial diri.
Hal itu, kata dia, bisa dilihat dari porsi utang yang tak sepadan dengan penghasilan serta tidak memperhitungkan pengeluaran lainnya.
"Jangan sampai, sesak nafas, kita enggak bisa gerak, misalkan gaji kita Rp 3 juta tapi kita mengambil kredit atau utang yang Rp 1,5 juta. Sedangkan basic need kita sudah sampai 40 persen," ujar Yanuar kepada kumparan, Selasa (3/9).
Ia menekankan, jumlah maksimal yang ideal untuk utang ialah tak lebih dari 30 persen terhadap penghasilan. Di sisi lain, individu pun menurutnya juga perlu mempunyai dana darurat yang cukup.
"Tapi kembali lagi, perspektifnya ada orang yang sulit melakukan saving money karena besarnya social influence atau gaya hidup, tapi tetap perlu ditekan agar punya saving cukup," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Hal lain yang sebaiknya dihindari saat berutang ialah saat penggunaannya impulsif dan hanya bersifat konsumtif.
Jadi, Yanuar menyarankan untuk memanfaatkan utang hanya jika benar-benar dibutuhkan untuk produktif dan telah ditentukan batasnya.
"Tidak masalah dengan utang tapi rasionya terjaga dan penggunaannya produktif ataupun untuk investasi," pungkasnya.