Bagi Timnas U-22, Piala AFF Juga Jadi Batu Loncatan Menuju Piala Asia

21 Februari 2019 12:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Timnas U-22 Indonesia. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Timnas U-22 Indonesia. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bak menghadapi ujian, persiapan-persiapan harus dilakukan dengan matang. Mempelajari pelajaran yang dulu untuk lebih baik ke depannya menjadi menu dalam persiapan tersebut.
ADVERTISEMENT
Sama halnya dengan Timnas U-22 Indonesia. Jelang laga pamungkas nan menetukan, anak asuh Indra Sjafri bersiap. Mereka akan berhadapan dengan tuan rumah Kamboja di Stadion Nasional, Phnom Phen, Jumat (22/2/2019).
Saat ini, Kamboja memimpin klasemen Grup B dengan enam poin. Sementara, Indonesia berada di peringkat kedua dengan dua angka. Di posisi ketiga, ada Malaysia dan diikuti Myanmar. Kedua tim sama-sama memiliki satu poin.
Untuk lolos, Timnas U-22 harus menuai kemenangan. Bila menang, Indonesia akan mendapat lima poin dan lolos bersama Kamboja yang sudah pasti menjadi juara grup. Akan tetapi, bila seri, masih harus melihat hasil dari partai antara Myanmar vs Malaysia.
Pemain Timnas U-22 Indonesia saat akan bertanding melawan Timnas U-22 Malaysia di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Nah, sehari sebelum laga melawan Kamboja, berbagai persiapan dilakukan oleh Andy Setyo dan kolega. Bertempat di AIA Stadium, Timnas U-22 menggelar latihan pagi hari pukul 07.30 waktu setempat.
ADVERTISEMENT
Dalam sesi latihan yang dihadiri kumparanBOLA, sama seperti latihan sebelumnya, Indra membagi tim ke dalam dua kelompok. Tim yang bermain menghadapi Malaysia diberi latihan ringan. Para pemain hanya melakukan rondo dan diakhiri dengan latihan penyelesaian akhir.
Pada sesi ini, Witan Sulaeman melakukan latihan terpisah. Pemain kelahiran Palu ini hanya melakukan latihan ringan dengan pelatih fisik. Kemudian, pemain yang tak mendapat menit bermain melakukan latihan simulasi. Menggunakan setengah lapangan, para pemain terlihat antusias melakukan gim internal.
"Latihan ini persiapan sama seperti dengan dua pertandingan sebelumnya. Tadi malam, kami evaluasi tentang tim kami, dan juga tentang lawan yang akan kami hadapi," ucap Indra Sjafri usai latihan.
"Pagi ini, kami latihan tetap dibagi dua, satu bagian yang main kemarin, serta bagian untuk pemain-pemain yang belum main, untuk bisa kami rotasi," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Timnas U-22 Indonesia saat akan bertanding melawan Timnas U-22 Malaysia di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Perihal rotasi, Indra memberi kode akan melakukannya lagi. Apalagi, ajang Piala AFF U-22 ini akan menjadi uji tanding bagi para pemain sebelum bertanding di babak kualifikasi Piala Asia U-23 pada bulan depan.
"Kami ingin lihat ada berapa pemain yang belum main itu, siapa sih yang paling in besok, kami coba rotasi. Karena kami ingin memastikan di AFF ini pemain-pemain yang benar akan kami bawa ke kualifikasi Piala Asia," tutur Indra.
"Jadi manfaatnya dua, satu di turnamennya bisa berprestasi, dan yang kedua, kami bisa memastikan para pemain ini benar-benar layak tidak ke kualifikasi Piala Asia," tutup Indra.