Bale soal Gol Terbaik UEFA: Panelisnya Perlu Dipecat

17 September 2018 17:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gol salto Gareth Bale. (Foto: Andrew Boyers/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Gol salto Gareth Bale. (Foto: Andrew Boyers/Reuters)
ADVERTISEMENT
Belum genap lima menit masuk sebagai pengganti, Gareth Bale sudah mendapatkan peluang di kotak penalti. Tidak terlalu bagus kansnya karena pemain Wales ini berdiri membelakangi gawang ketika bola lambung dialirkan Marcelo dari sisi kanan pertahanan Liverpool.
ADVERTISEMENT
Bale mengambil keputusan cepat dan tepat. Dia melayangkan tubuhnya di udara, kemudian melepaskan tembakan salto ke gawang Loris Karius. Ada tiga pemain Liverpool di dekatnya, termasuk Virgil van Dijk yang mengawal Karim Benzema secara ketat, tetapi semuanya cuma terdiam melihat bola tendangan Bale.
Demikianlah cuplikan gol kedua Real Madrid pada partai final Liga Champions di Kiev, akhir Mei 2018. Tidak cuma atraktif, tetapi juga menentukan karena membawa Los Blancos unggul. Ditambah kombinasi antara tendangan jarak jauh Bale plus blunder Karius tujuh menit menjelang waktu normal berakhir, Madrid pun menutup laga dengan skor 3-1 sekaligus keluar sebagai kampiun.
Tetap tak cukup untuk Bale menggugah para juri yang memilih 11 kandidat Gol Terbaik UEFA untuk musim 2017/18. Dari 11 gol yang diumumkan pada 14 Agustus lalu, tak ada lesakannya ke gawang Liverpool.
ADVERTISEMENT
"Saya tidak tahu bagaimana proses pemilihan calon gol terbaik. Namun, saya ingin mencari tahu siapa saja panelisnya. Sebab, mereka perlu dipecat," tutur Bale seperti dilansir oleh FourFourTwo.
Protes memang dilayangkan Bale terkait penyaringan gol-gol terbaik oleh UEFA. Tidak demikian sikap pemilik nomor 11 di Real Madrid ini terhadap Cristiano Ronaldo yang akhirnya keluar sebagai pemenang penghargaan Gol Terbaik UEFA.
Ronaldo sendiri mencetak gol dengan cara hampir sama dengan Bale, yakni tendangan salto. Korbannya adalah Juventus di perempat final Liga Champions musim lalu dengan Juventus sebagai sosok yang takluk di bawah mistar.
"Bukan wewenang saya untuk mengomentari hal ini," ucap Bale.
Wajar Bale bertutur begitu. Pasalnya, penentuan nominasi dan pemenang memang berbeda. Apabila kandidat gol terbaik dipilih oleh panelis UEFA, pemenang kemudian melibatkan pemungutan suara di internet.
ADVERTISEMENT