Buntut Foto dengan Erdogan, Oezil dan Guendogan Temui Presiden Jerman

20 Mei 2018 8:26 WIB
Oezil pada laga melawan Stoke. (Foto: Anrew Yates/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Oezil pada laga melawan Stoke. (Foto: Anrew Yates/Reuters)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Masalah foto dua pemain Tim Nasional (Timnas) Jerman, Mesut Oezil dan Ilkay Guendogan, akhirnya menemui titik terang. Keduanya telah menemui pihak-pihak terkait, termasuk Presiden Jerman dan Ketua Persatuan Sepak Bola Jerman (DFB), untuk menjelaskan duduk perkaranya.
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu lalu, Oezil dan Guendogan sempat menuai kecaman dari seluruh Jerman. Kecaman ini mencuat setelah Oezil dan Guendogan -- ada juga Cenk Tosun di dalamnya -- kedapatan berfoto bersama Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan. Dalam foto tersebut, Oezil dan Guendogan terlihat menyerahkan jersi klub yang mereka bela, Arsenal dan Manchester City, kepada Erdogan.
Sekilas, hal tersebut bukanlah masalah besar. Masalah muncul ketika Guendogan menyebut "dengan segenap hormat, kepada presiden yang saya hormati" dalam jersi yang dia bawa. Sontak hal tersebut membuat keduanya banjir kecaman, salah satunya dari DFB.
"Sepak bola dan DFB mempertahankan nilai-nilai yang tidak cukup dihormati oleh Tuan Erdogan. Tidak baik jika pemain internasional kami membiarkan diri mereka dimanipulasi untuk kampanye elektoralnya," ujar Reinhard Grindel selaku Ketua DFB.
ADVERTISEMENT
Untuk mencairkan situasi, Oezil dan Guendogan mulai melakukan berbagai langkah. Bahkan, mereka sampai bertemu dengan Presiden Jerman, Frank-Walter Steinmeier, dan menjelaskan soal foto yang diambil di London tersebut. Hal ini dikonfirmasi oleh pelatih Timnas Jerman, Joachim Loew.
"Keduanya (Oezil dan Guendogan) sudah menghubungi saya dan juga DFB. Mereka ingin menjelaskan duduk perkara soal foto mereka (dengan Erdogan)," ujar Loew dilansir Reuters.
"Presiden Jerman juga menyarankan agar keduanya bertemu dengan beliau. Mereka pun sudah bertemu dengan Presiden dan mereka sudah berdiskusi soal ini. Sekarang, sudah tidak ada masalah lagi," tambahnya.
Foto-foto pertemuan antara Oezil, Guendogan, dan Presiden Jerman, Frank-Walter Steinmeier, yang berlangsung di Bellevue Castle, Berlin, ini diunggah di akun Facebook pribadi sang presiden. Dalam cuitan di akun Facebook-nya, Steinmeier paham bahwa keduanya punya niatan baik untuk menyelesaikan masalah foto ini.
ADVERTISEMENT
"Mereka berdua ingin berjumpa dengan saya. Keduanya ingin menjelaskan soal foto mereka beberapa waktu lalu (bersama Erdogan). Kami bicara banyak hal. TIdak hanya soal sepak bola, tapi juga soal politik. Sepak bola Jerman telah membuat keduanya menjadi orang yang dikenal," ujar Steinmeier.
"Cerita keduanya merefleksikan apa yang saya ucapkan dalam pidato saya ketika Jerman bersatu, bahwa seseorang dapat memiliki lebih dari satu rumah dan menemukan rumah baru dalam hidupnya. Inilah yang tampak dari Republik Federal Jerman dan itu membuat negara kami kaya akan budaya," tambahnya.
Kepada Presiden, baik Oezil maupun Guendogan sudah menyatakan kesetiaannya, bahwa meski memiliki darah Turki, mereka akan tetap setia pada panji-panji negara Jerman. Kebetulan, keduanya juga masuk skuat sementara Timnas Jerman jelang Piala Dunia 2018 nanti. Hal ini disambut baik oleh Grindel selaku Ketua DFB.
ADVERTISEMENT
"Kedua sudah menjamin bahwa tidak ada tanda atau aksi politik atas perbuatan yang telah mereka lakukan (foto bersama Erdogan). Mereka juga mengungkapkan bahwa mereka patuh terhadap nilai-nilai dari negara Jerman," ujar Grindel, dilansir AFP.