Conte Sebut Tugas Sean Dyche Lebih Mudah dari Tugasnya

19 April 2018 10:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Conte dalam sebuah konferensi pers. (Foto: Reuters/Tony O'Brien)
zoom-in-whitePerbesar
Conte dalam sebuah konferensi pers. (Foto: Reuters/Tony O'Brien)
ADVERTISEMENT
Mari kita sepakati bahwa musim Chelsea tidaklah berjalan baik, khususnya di Premier League. Sebagai juara bertahan, mereka awalnya menjadi salah satu tim paling diunggulkan untuk meraih gelar juara musim 2017/18. Namun, fakta yang ada sekarang jauh sekali dari ekspektasi tersebut.
ADVERTISEMENT
Chelsea saat ini berada di urutan kelima klasemen sementara dengan raihan 60 poin. Dengan lima pertandingan tersisa, mereka harus mengejar defisit delapan poin dari Tottenham Hotspur untuk bisa berlaga di Liga Champions musim depan.
Segala yang dialami Chelsea ini sebenarnya bisa dilacak sejak pertandingan pembuka musim. Menjamu Burnley di Stamford Bridge, Chelsea secara mengejutkan kalah 2-3. Kala itu, dua gol Sam Vokes plus sebiji gol Stephen Ward hanya mampu dibalas The Blues via Alvaro Morata dan David Luiz.
Jika laga tersebut kemudian berbuntut pada musim yang tak menyenangkan bagi Chelsea, hal sebaliknya terjadi untuk Burnley. Saat ini, klub berjuluk The Clarets itu duduk di urutan ketujuh klasemen dengan raihan 52 angka. Mereka pun kini berpeluang lolos ke kompetisi antarklub Eropa untuk pertama kalinya selama lebih dari setengah abad.
ADVERTISEMENT
Nah, pada Jumat (20/4/2018) dini hari WIB, Chelsea akan kembali bertemu Burnley. Jelang perjumpaan ini, manajer Chelsea, Antonio Conte, tak segan untuk melontarkan pujian atas prestasi yang dicapai Sean Dyche selaku manajer Burnley. Akan tetapi, di balik pujian tersebut Conte juga menyebut bahwa tugas Dyche di Burnley lebih mudah dari tugasnya di Chelsea.
"Dia telah melakukan pekerjaan yang luar biasa musim ini. Namun, apabila Anda memulai kompetisi dengan target menghindari degradasi, semuanya akan lebih mudah," ucap Conte dalam konferensi pers prapertandingan, Kamis (19/4) dini hari WIB, seperti dilansir Soccerway.
"Lebih mudah karena yang perlu dilakukan hanya menghindari tiga tempat terbawah dan kemudian bertahan di antara 10 tim. Lalu, jika Anda punya basis tim yang kuat dan di musim sebelumnya tim Anda bermain cukup bagus, Anda cukup bertahan dengan basis tim tersebut."
ADVERTISEMENT
Manajer Burnley, Sean Dyche. (Foto: Reuters/John Sibley)
zoom-in-whitePerbesar
Manajer Burnley, Sean Dyche. (Foto: Reuters/John Sibley)
"Namun, akan jadi lebih rumit ketika Anda harus terjun ke bursa transfer demi memenangi sebuah gelar, karena yang menjadi juara hanya satu tim. Apabila Anda gagal mendapat gelar itu, Anda akan dicap gagal."
"Kalau Anda tidak memenangi Piala FA, liga, atau Piala Liga, itu merupakan sebuah kegagalan. Untuk alasan inilah kubilang bermain dengan target seperti kami jadi lebih sulit," imbuh Conte.
Adapun, Chelsea sendiri saat ini sebenarnya masih punya kans untuk menjuarai Piala FA. Pada Minggu (22/4) malam mendatang, mereka akan meladeni tantangan Southampton di semifinal. Namun, apabila Chelsea berhasil melewati adangan The Saints, mereka masih harus menghadapi pemenang antara Manchester United dan Tottenham Hotspur di partai final 19 Mei mendatang.
ADVERTISEMENT