Copa America: Gol Lionel Messi Selamatkan Argentina dari Kekalahan

Lionel Messi (kanan) kembali menyelamatkan wajah Timnas Argentina. Foto: REUTERS/Washington Alves

Hampir saja Timnas Argentina menelan kekalahan lainnya di Copa America 2019. Melawan Timnas Paraguay di Estadio Mineirao, Kamis (20/6/2019) pagi WIB, 'Tim Tango' tertinggal lebih dulu. Namun, satu gol dari Richard Sanchez di babak pertama pada akhirnya mampu dibalas Lionel Messi di babak kedua.

Dengan hasil ini, asa Argentina lolos ke perempat final Copa America 2019 masih terbuka. La Albieceleste berada di posisi keempat dengan torehan 1 poin dan hanya tertinggal 1 poin dari Paraguay di Grup B. Paraguay sendiri duduk di posisi kedua.

*** Tidak ada Sergio Aguero sebagai tandem Lionel Messi untuk Argentina pada laga ini. kumparanBOLA sudah memprediksikannya Rabu (19/6) lalu. Sebagai gantinya, Lautaro Martinez didapuk sebagai deputi sang kapten. Selain perubahan itu, tidak ada perubahan signifikan dalam susunan kesebelasan Argentina. Pelatih Lionel Scaloni masih memasang pakem 4-4-2 untuk Argentina.

Sementara, Paraguay tampil dengan formasi 4-4-1-1, dengan Miguel Almiron berada di belakang Federico Santander yang bertugas sebagai striker tunggal. Dan secara mengejutkan, pasukan Eduardo Berizzo ini memilih bermain proaktif.

Jalannya babak pertama terasa seperti mimpi buruk bagi Argentina. Rupanya, memasang Martinez sebagai rekan Messi di depan tak berdampak banyak terhadap permainan Argentina. Ujung-ujungnya, sosok berjuluk La Pulga ini lebih banyak bekerja seorang diri, mengurai kerapatan jarak antarlini yang apik dari Paraguay, demi mencetak gol.

Di sisi lain, serangan balik Paraguay tampak sangat berbahaya selama kurun waktu tersebut. Sisi tepi yang rawan, hingga kerap majunya garis pertahanan Argentina, terus disasar Almiron dan kolega. Maka, jangan heran jika Paraguay bisa melepas 6 tembakan, sementara Argentina hanya satu.

Salah satu serangan Paraguay pun berujung gol di menit ke-37. Prosesnya bermula dari aksi dribel brilian Almiron menyusuri sisi kiri lapangan sebelum melancarkan umpan lambung ke kotak penalti. Umpan tersebut diselesaikan Richard Sanchez menjadi gol dengan cara tap-in. Babak pertama pun berakhir dengan skor 0-1 bagi Argentina.

Proses gol Richard Sanchez ke gawang Argentina. Foto: REUTERS/Luisa Gonzalez

Pada babak kedua, Argentina melakukan sedikit perubahan. Roberto Pereyra ditarik keluar dan Sergio Aguero masuk menggantikannya. Ya, Argentina kini tampil dengan skema tiga penyerang, tetapi gol mereka tak datang dari sana.

Gol mereka muncul pada menit ke-55 akibat Ivan Piris ketahuan melakukan handsball. Wasit baru benar-benar yakin untuk memberikan penalti kepada Argentina setelah dibantu video assistant referee. Lionel Messi menjadi eksekutor, dan gol pun tercipta.

Argentina hampir saja tertinggal 1-2 dari Paraguay lima menit kemudian. Untungnya buat mereka, penalti Derlis Gonzales mampu digagalkan kiper Franco Armani. Hingga dari momen tersebut, kedua tim saling bersaing menciptakan gol. Tetapi, skor tetap masih 1-1 hingga laga beres di menit ke-90+7.