Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
De Gea: ‘Metalhead’ di Antara Kerumunan Penggemar Hip-Hop
8 Juni 2018 8:26 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB

ADVERTISEMENT
Terlampau sering Daniel Sturridge membagikan fotonya bersama rapper kenamaan di internet. Sementara, Paul Pogba pernah menjadi cameo dalam musik video yang dirilis rapper asal Amerika, Desiigner, pada 2017. Neymar Junior juga sempat membagikan mixtape, yang seluruhnya adalah lagu-lagu hip-hop, melalui platform musik SoundCloud.
ADVERTISEMENT
Ketiga kisah ini pada akhirnya menunjukkan bahwa musik hip-hop bukanlah suatu hal yang asing bagi dunia sepak bola. Malah, keduanya begitu akrab sejak selebrasi dab khas Paul Pogba dan selebrasi hotline bling-nya Antoine Griezmann menyebar bak virus pada 2016 silam.
Meski begitu, David de Gea tak ingin tergerus arus. Bagi kiper Manchester United itu, musik yang bagus adalah musik yang keras: Ia seorang metalhead.
“Sejauh ini mereka selalu membiarkan saya memutar musik-musik keras di ruang ganti. Mungkin, suatu hari nanti saya akan dilarang masuk ke ruang ganti karena kebiasaan saya itu,” kelakar mantan kiper Atletico Madrid itu kepada Copa90.
“Semua pemain United punya selera musik yang jelek, terutama Jesse Lingard dan Paul Pogba,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Sebagai seorang metalhead, tentu kiper asli Spanyol tersebut sering menyaksikan penampilan musisi-musisi metal kesukaannya secara langsung. Pada 2015, De Gea pernah menyaksikan konser Slipknot ketika band asal Iowa tersebut menyambangi Manchester dalam rangkaian turnya.
Pada 2017, ia juga pernah menyaksikan konser Avenged Sevenfold di Manchester. Bahkan, De Gea sampai datang ke ruang ganti untuk memberikan kaus The Red Devils kepada band yang terbentuk pada 1999 itu. Tindakan itu dibalas vokalis mereka, Matt Shadows, dengan memberikan mixtape yang didedikasikan khusus untuk De Gea.
Terang saja, De Gea bukan satu-satunya yang berani melawan arus di kala pesepak bola kebanyakan sedang tergila-gila dengan hal-hal berbau hip-hop. Seperti Leighton Baines, yang begitu menggemari musik-musik indie.
ADVERTISEMENT
Full-back kiri Everton tersebut sempat menulis ulasan lagu-lagu Tame Impala, Jack White, Lana del Rey, dan The XX di situs resmi Everton. Selain itu, Baines dikenal akrab dengan beberapa musisi indie. Salah duanya adalah Miles Kane dan Alex Turner, yang sama-sama anggota The Last Shadow Puppets.
Juga, ada pemain macam Andres Iniesta yang lebih menyukai musik-musik rock alternative yang ditawarkan Kasabian. Atau John Stones yang menggilai The Who. Terakhir, ada pula Juan Mata yang lebih memilih memutar lagu-lagu dari Imagine Dragons, The Killer, Keane, Radiohead, daripada musik milik Jay-Z atau Kendrick Lamar.