Dimas Drajad Tak Gentar Bersaing di Tira-Kabo, Patok 10 Gol Lebih

14 Mei 2019 17:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi Pemain Timnas U-23 Indonesia, Dimas Drajad (kanan) pada Pertandingan babak kualifikasi Piala Asia U-23 antara Indonesia vs Brunei Darussalam di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Pemain Timnas U-23 Indonesia, Dimas Drajad (kanan) pada Pertandingan babak kualifikasi Piala Asia U-23 antara Indonesia vs Brunei Darussalam di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
Persiapan menjelang bergulirnya Liga 1 2019 tak hanya dilakukan oleh para klub saja. Pemain secara individu juga menyiapkan diri untuk bisa tampil maksimal di kompetisi tertinggi di Indonesia itu.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang bersiap untuk mengarungi kompetisi musim ini adalah penyerang Tira-Persikabo, Dimas Drajad. Pemain yang sukses mengantarkan Timnas U-22 Indonesia juara Piala AFF U-22 pada Februari lalu itu bahkan mengusung misi cukup tinggi pada musim ini.
"Target gol sebanyak-banyaknya. Mudah-mudahan bisa cetak 10 gol lebih. Soalnya saya di Tira-Persikabo bukan penyerang utama. Saya main di sayap kiri, gelandang, dan gelandang serang. Saya cocok di sayap kiri. Penyerang tengah biar Loris Arnaud saja, dia yang cetak gol," ucap Dimas.
Aksi Pemain Timnas U-23 Indonesia, Dimas Drajad (tengah) saat menjadi kiper pengganti pada Pertandingan babak kualifikasi Piala Asia U-23 di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Penyerang berusia 22 tahun itu memang harus menghitung-hitung mengenai kesempatan dirinya masuk tim utama Tira-Persikabo. Terlebih, musim ini pasukan Rahmad Darmawan diisi oleh penyerang dengan naluri gol yang cukup baik.
ADVERTISEMENT
Saat ini, pos lini depan Tira-Persikabo diisi oleh nama-nama seperti Osas Saha, Loris Arnaud, dan Ciro Henrique. Khusus Arnaud, pemain yang sebelumnya membela Persela Lamongan itu sukses membuat 15 gol di musim lalu.
"Pemain Tira-Persikabo musim ini bagus-bagus, mudah-mudahan ke depannya pemain asing dan lokal bisa membantu tim. Insya Allah musim ini Tira-Persikabo lebih baik. Dari pelatih sudah ditunjuk Coach RD. Lalu, pemain asing dan pemain lokal bagus-bagus," tutup Dimas.
PS Tira dalam acara peluncuran tim. Foto: Andreas Fitri Atmoko/ANTARA
Di Liga 1 2018, Dimas Drajad memang tak bisa memberikan kemampuan terbaiknya. Cedera yang menimpa Dimas membuat dirinya jarang sejak mendapat menit bermain. Tercatat, ia hanya tampil 20 kali bersama Tira-Persikabo dan hanya membuat 4 gol serta 4 assist.
ADVERTISEMENT