Gol Tunggal Batshuayi Bawa Valencia ke Babak 16 Besar Copa del Rey

Michy Batshuayi merayakan gol perdananya bagi Valencia di ajang La Liga 2018/19. (Foto: Jose Jordan/ AFP)

Valencia berhasil menjejak babak 16 besar Copa del Rey 2018/19. Kepastian ini didapatkan usai menundukkan CD Ebro dengan skor 1-0 saat bertanding di Stadion Mestalla, Rabu (5/12/2018) dini hari WIB.

Michy Batshuayi menjadi sosok protagonis usai menjadi pencetak gol tunggal Los Che di menit 58. Adapun, dengan kemenangan 1-0 ini, Valencia lolos ke babak 16 besar Copa del Rey dengan kemenangan agregat 3-1.

Marcelino Garcia kembali melakukan rotasi besar-besaran pada susunan 11 pemain awalnya di laga ini dengan mengusung formasi 4-4-2. Beberapa pemain yang jarang mendapat kesempatan mentas di La Liga dan Liga Champions macam Lee Kang-in, Uros Racic, dan Toni Lato dimainkan sejak menit pertama.

Menilik keunggulan agregat 2-1 yang dimiliki Valencia dan bakal menghadapi Sevilla di pekan ke-14 La Liga akhir minggu ini, wajar jika Garcia mengistirahatkan beberapa pemain kunci dan memberi menit bermain buat pemain-pemain yang menit bermainnya minim.

Garcia pun menyimpan Santi Mina yang mencetak dua gol di leg pertama melawan Ebro dan coba memberi kesempatan buat Michy Batshuayi serta Kevin Gameiro di lini serang yang masing-masing baru mengukir sepasang gol di lintas ajang musim ini.

Valencia yang langsung tancap gas sejak menit pertama pertandingan nyatanya mendapat respons defensif dari Ebro yang menumpuk hampir semua pemainnya di daerah permainan sendiri. Kondisi ini membikin aliran bola kerap berkutat di lini tengah dan mental ketika sampai di kotak penalti lawan.

Itulah mengapa percobaan pertama Valencia baru lahir di menit ke-10 melalui sepakan jarak jauh Kang yang masih melambung. Dua menit berselang, Kang sempat mendapat perawatan usai terkena siku pemain Ebro, tapi masih mampu melanjutkan laga.

Serangan Valencia masih saja buntu meski terus menekan, seperti percobaan di menit 19 melalui Kondogbia yang kembali melebar di atas mistar. Kondongbia kembali mendapat peluang di menit 26 melalui skema serangan balik, tapi sepakan kaki kirinya masih bisa ditahan oleh kiper Ebro, Salva De La Cruz.

Terlalu asik menyerang dan kerap gagal, pertahanan Valencia sedikit lengah di menit 30 sehingga Ebro hampir saja mencetak gol via sepakan jarak jauh Gerrit Stotean, beruntung Jaume Domenech masih bisa menepis sepakan tersebut. Peluang tersebut menjadi percobaan terakhir di babak pertama sehingga kedua tim masuk ruang ganti dengan skor 0-0.

Memasuki babak kedua, Valencia kembali tancap gas dalam menekan lini pertahanan Ebro. Racic langsung memberi ancaman via sepakannya di menit 49, meski masih melebar di sisi gawang. Sedangkan, sepakan Ferran Torres dua menit berselang bisa dimentahkan oleh Salva.

Upaya tanpa henti Valencia akhirnya berbuah manis di menit 58 ketika Batshuayi membawa timnya unggul 1-0 usai meneruskan umpan dari Lato. Setelah unggul, Garcia memasukkan Denis Cheryshev dan Dani Parejo untuk menggantikan Gameiro dan Racic.

Kendati demikian, tak banyak perubahan yang dibawa oleh tenaga anyar Valencia. Justru, Ebro yang bermain lebih lepas setelah tertinggal bisa saja menyamakan kedudukan di menit 78, sayangnya sundulan Michele bisa dimentahkan Domenech. Tak ada peluang setelah percobaan ini dari kedua tim, sehingga Valencia keluar sebagai pemenangan dengan skor akhir 1-0.