Kalahkan Inggris Lewat Perpanjangan Waktu, Belanda Lolos ke Final

Matthijs de Ligt usai membobol gawang Inggris. Foto: REUTERS/Rafael Marchante

Belanda harus sampai perpanjangan waktu untuk memastikan tiket menuju final UEFA Nations League. Bertemu Inggris pada laga semifinal, Jumat (7/6/2019) dini hari WIB, Belanda menang dengan skor 3-1.

Pasukan Ronald Koeman sebenarnya tertinggal lebih dulu melalui penalti Marcus Rashford di menit ke-32. Tapi, gol dari Matthijs de Ligt di menit ke-73 dan dua gol di perpanjangan waktu oleh bunuh diri Kyle Walker dan Quincy Promes sudah cukup membuat pendukung Belanda yang hadir di Estadio Afonse Henriques senang.

Di final nanti, Belanda akan berjumpa Portugal yang di laga sebelumnya menang atas Swiss dengan skor 3-1.

***

Gareth Southgate tak memainkan pemain-pemain yang tampil di final Liga Champions dari menit awal. Harry Kane yang biasanya mengisi pos lini depan Inggris ditukar oleh Marcus Rashford.

Sementara, Dele Alli dan Jordan Henderson yang biasa mengisi pos lini tengah juga beristirahat. Ross Barkley dan Declan Rice yang dipilih Southgate sejak awal.

Berbeda dengan Inggris, Belanda justru menampilkan skuat utamanya sejak awal. Virgil van Dijk dan Georginio Wijnaldum yang baru tampil di final Liga Champions main sejak awal. Keduanya tampil bersama nama-nama tenar lainnya seperti Memphis Depay, Ryan Babel, Frenkie De Jong, dan Matthisj de Ligt.

Kendati tak memainkan beberapa nama-nama utama, Inggris justru tampil lebih agresif. Baru menit keempat Harry Maguire membuat peluang lewat upaya sepak pojok. Tapi, bola sundulannya masih melebar dari gawang.

Belanda yang melakukan serangan lewat kedua sayap kerap kesulitan mendapat peluang. Hanya dengan sepakan-sepakan jarak jauh Belanda memiliki peluang.

Salah satunya lewat upaya dari Depay. Bola masih mengarah tepat kepada Jordan Pickford.

Petaka menimpa Belanda di menit ke-32. Aksi dari Rashford diberhentikan secara ilegal oleh De Ligt. Wasit tanpa ragu memberikan hadiah penalti dan kartu kuning untuk De Ligt.

Rashford yang maju sebagai algojo tak menemui kesulitan. Jasper Cillessen berhasil dikelabui yang membuat Inggris unggul dengan skor 1-0.

Menang satu gol di babak pertama tak membuat Inggris jemawa. Lini serang diperbaiki dengan memainkan Kane dan menarik keluar Rashford.

Namun, Belanda juga melakukan pembenahan cara menyerang. Depay, Babel, dan Steven Bergwijn lebih sabar dan tenang ketika menguasai bola.

Selebrasi dari para pemain Timnas Inggris. Foto: REUTERS/Susana Vera

Ketenangan dan kesabaran pemain-pemain Belanda akhirnya membuahkan hasil. De Ligt membayar kesalahannya dengan membuat gol pada menit ke-73.

Memanfaatkan sepak pojok Depay, De Ligt berhasil menyundul bola dan membuat Pickford tak berdaya. Kedudukan pun imbang 1-1.

Belanda yang berhasil membuat gol penyama jadi gencar melancarkan tekanan. Asik melakukan serangan membuat lubang di lini belakang mereka.

Inggris bisa membuat gol di menit ke-83 melalui Jesse Lingard. Tapi, VAR menganulir gol tersebut karena sudah berada dalam posisi offside.

Skor imbang 1-1 bertahan hingga waktu normal berakhir membuat laga berlanjut ke perpanjangan waktu. Permainan terbuka tetap diperlihatkan kedua kesebelasan di babak perpanjangan waktu.

Belanda bisa membuat gol ketika babak perpanjangan memasuki menit ketujuh. Kesalahan John Stones membuat Depay tinggal berhadapan dengan Pickford.

Upaya Depay bisa ditepis Pickford tapi bola muntah yang jatuh ke Quincy Promes berhasil dimanfaatkan dengan baik. Tendangan Promes mengenai Walker lalu masuk ke gawang. Belanda berbalik unggul 2-1.

Peluang didapat oleh De Ligt. Foto: REUTERS/Rafael Marchante

Anak asuh Ronald Koeman semakin di atas angin usai unggul. Peluang didapat oleh Depay melalui sundulan tapi bola bisa dihalau Pickford.

Di perpanjangan waktu babak kedua, Southgate memainkan Dele Alli menggantikan Rice. Inggris lalu berubah pola menjadi 4-3-3 dengan menempatkan Lingard, Sterling, dan Kane di lini serang.

Inggris bukannya mencetak gol malah kembali kebobolan pada menit ke-114. Barkley yang melakukan salah passing membuat bola diterima oleh Depay. Dengan tenang Depay memberikan kepada Promes yang langsung menembak ke gawang yang kosong.

Belanda unggul 3-1 dan bertahan hingga pertandingan usai.