Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Barcelona menempatkan satu kaki di semifinal Liga Champions setelah kemenangan 1-0 atas Manchester United, Kamis (11/4/2019) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Hasil yang hadir berkat gol bunuh diri Luke Shaw (13') tersebut bermakna penting bagi La Blaugrana. Pasalnya, kemenangan tercipta di Stadion Old Trafford yang merupakan rumah lawan.
Dengan begitu, Barcelona tinggal mencari hasil imbang saat menjamu Manchester United di Stadion Camp Nou, Rabu (17/4). Misi itu seharusnya tak sulit bagi Lionel Messi dan kolega, mengingat mereka membukukan catatan tak terkalahkan dalam 30 laga kandang terakhir di Liga Champions.
Meski demikian, pelatih Ernesto Valverde enggan merayakan kemenangan secara berlebihan. Malah muncul kekhawatiran kedudukan agregat berputar menimbang tren United.
Ya, 'Iblis Merah' sempat mengukir kisah comeback di kandang lawan pada babak 16 besar. Mereka mencuri kemenangan 3-1 atas Paris Saint-Germain (PSG) di Parc des Princes, setelah sempat tumbang 0-2 di Old Trafford.
ADVERTISEMENT
"Kami menyadari kedudukan masih ketat dan ada pertandingan kedua ke depannya. Sudah terbukti bagaimana bereaksi di kandang lawan dengan tampil bagus melawan PSG. Jadi, kemungkinan masih terbuka," tutur Valverde seperti dilansir oleh media asal Barcelona, Sport.
Lagi pula, penampilan Barcelona saat mengalahkan United belum terlalu istimewa meski menguasai 62% bola. Karena secara upaya, tim tuan rumah menunjukkan keunggulan dengan tujuh tembakan berbanding tiga milik Barcelona.
Yang agak melegakan Barcelona, United tidak dalam bentukan terbaik dalam menuntaskan peluang. Tercatat tak satu pun upaya mereka menyasar gawang Marc-Andre ter Stegen.
Sebaliknya, Barcelona memamerkan efektivitas dengan dua percobaan menuju target. Bahkan, salah satunya membuahkan hasil ketika bola tandukan Luis Suarez membentur Shaw sebelum masuk ke gawang.
ADVERTISEMENT
"Anda menganalisis pertandingan dan bisa mengatakan bahwa penjaga gawang kami tidak melakukan penyelamatan sama sekali. Namun, pertandingan tetap berlangsung sulit mengingat atmosfer stadion dan karakter United," kata Valverde.
"Kami harus melakukan perubahan juga (di babak kedua) untuk mendapatkan kendali lebih baik. Tim ini membutuhkan kaki-kaki yang lebih segar, setelah menjalani pertandingan berat menghadapi Atletico.
"Tidak mudah bagi sebuah tim mempertahankan level permainan. Pasti ada grafik naik dan turun. Namun, tim ini selalu memberikan respons yang tepat saat menjalani pertandingan penting," ujar sang juru taktik.
Respons yang tepat di laga kedua nanti juga menjadi tuntutan Barcelona. Jangan sampai United yang melakukan demikian sehingga menorehkan kisah comeback lanjutan di Liga Champions.
ADVERTISEMENT