Lawan Chelsea Usai Kalah dari Napoli, Van Dijk Enggan Panik

20 September 2019 15:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Virgil van Dijk menjalani pertandingan Liverpool vs Manchester City di Community Shield. Foto: Matthew Childs/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Virgil van Dijk menjalani pertandingan Liverpool vs Manchester City di Community Shield. Foto: Matthew Childs/Reuters
ADVERTISEMENT
Liverpool boleh jadi takluk 0-2 dari Napoli dalam laga pertama Liga Champions di San Paolo, Rabu (18/9/2019) dini hari WIB. Meski begitu, Virgil van Dijk tak menganggap hasil tersebut merupakan wake-up call untuk dia dan rekan-rekannya.
ADVERTISEMENT
Inilah yang membikin bek Belanda ini tetap tenang menatap pertarungan melawan Chelsea di Stamford Bridge, Minggu (22/9).
"Duel Liverpool dan Napoli sempat terlihat bakal berakhir imbang. Tentu, penalti mengubah jalannya pertandingan ini dan kami pun pulang dengan nol poin. Tetapi, hasil tersebut tak boleh dibilang wake-up call juga," kata Van Dijk, dikutip dari The Guardian.
"Kami bisa memberikan tekanan ketika diserang lawan, dan mencuri kesempatan untuk menyerang. Secara keseluruhan, kami tampil baik seperti yang sudah-sudah di musim ini. Satu-satunya yang tak sesuai harapan hanya hasil akhirnya saja."
"Ini artinya, tak ada alasan untuk saya dan rekan-rekan untuk panik. Kini, yang terpenting kami memiliki hasrat untuk memenangi pertandingan selanjutnya. Chelsea bakal menjadi target selanjutnya," imbuh eks bek Groningen itu.
ADVERTISEMENT
Saat melawan Napoli, Liverpool bisa melancarkan 13 tembakan. Itu menandakan bahwa pasukan Juergen Klopp tersebut setidaknya masih bisa menyerang. Di akhir babak pertama, Roberto Firmino bahkan hampir menciptakan gol sundulan.
Pemain depan Napoli, Dries Mertens (tengah), berduel dengan bek Liverpool, Virgil van Dijk (kanan). Foto: Ciro de Luca/Reuters
Dalam urusan pertahanan, back-four yang dipimpin Van Dijk pun sempat terlihat tampil solid. Hanya, di menit ke-82, Andrew Robertson melancarkan tekel terlalu dini di kotak penalti dan Dries Mertens memanfaatkan situasi ini untuk mendapatkan penalti.
Pada akhirnya, yang diinginkan Mertens terjadi, dan penyerang asal Belgia ini sukses mengeksekusi penalti. Di akhir pertandingan, penyerang-penyerang Partenopei sukses memaksa Van Dijk bikin blunder yang berujung dengan gol Fernando Llorente.
Jika tak ingin membikin kesalahan berujung kebobolan, Liverpool jelas harus tenang saat melawan Chelsea nanti. Karena inilah yang membikin 'Si Merah' hanya membukukan satu clean sheet di seluruh ajang hingga saat ini.
ADVERTISEMENT
Apalagi, Chelsea memiliki sejumlah pemain yang bisa memanfaatkan kesalahan lini belakang lawan dengan cepat. Seperti Tammy Abraham, yang berstatus sebagai topskor sementara Premier League dengan catatan 7 gol.