Lazio vs Juventus: Kepada Para Gelandangnya, Simone Inzaghi Bersandar

Simone Inzaghi dan Sergej Milinkovic-Savic usai laga Liga Europa menghadapi Marseille. (Foto: AFP/Tiziana Fabi)

Jadwal berat menerpa Lazio hingga akhir Januari. Setelah takluk dari Napoli di Serie A pekan lalu, Biancoceleste bakal beradu dengan Juventus pada Senin (28/1/2019) dini hari WIB. Empat hari berselang, giliran Inter Milan yang akan mereka tantang di babak perempat final Coppa Italia. Well, lupakan sejenak Inter karena Juve yang jadi lawan terdekat Lazio nanti.

Keperkasaan Bianconeri sudah tak perlu diragukan lagi. Selain berstatus sebagai capolista, Juve juga jadi satu-satunya kontestan Serie A yang belum tersentuh kekalahan dan Simone Inzaghi, sudah mempertimbangkan hal itu.

"Kami tahu bahwa kami akan menghadapi tim terkuat di Italia dan juga salah satu yang terbaik di Eropa. Kami harus fokus sejak awal, karena Bianconeri gemar bermain dengan tempo yang sangat tinggi dalam 15-20 menit awal. Setelah itu, semuanya bergantung dengan kepala, hati, dan kaki," kata Inzaghi seperti dilansir Football Italia.

Kreativitas yang melimpah di setiap lini jadi dasar permainan Juve. Joao Cancelo dan Alex Sandro jadi kreator serangan dari sisi tepi, membantu Paulo Dybala dan Cristiano Ronaldo yang berada di garda terdepan. Sementara Miralem Pjanic, berperan penting sebagai distributor dan pengatur serangan dari lini tengah.

“Kami akan terus mengawasi Cristiano Ronaldo, karena dia telah mampu beradaptasi di Serie A, yang notebene bukanlah perkara mudah. Dia adalah yang terbaik di dunia bersama Lionel Messi.”

Meski tidak mencetak gol, Ronaldo berkontribusi langsung dari kemenangan 2-0 Juve atas Lazio di paruh pertama Agustus silam. Bola hasil sentuhannya berhasil diakhiri dengan baik oleh Mario Mandzukic.

Laga Juve vs Lazio di Olimpico. (Foto: Reuters/Tony Gentile)

Namun, Inzaghi bisa sedikit bernapas lega nanti. Pjanic, sang metronom area sentral Juve sekaligus pencetak satu gol ke gawang mereka di perjumpaan sebelumnya, kemungkinan besar bakal absen karena cedera. Allegri sendiri sebelumnya mengatakan bakal menepikan eks gelandang AS Roma itu dan memasang Blaise Matuidi, Emre Can, dan Rodrigo Bentancur.

Nah, celah di lini tengah ini yang nantinya bepotensi melemahkan Juve. Di satu sisi, area gelandang memang menjadi titik terkuat Lazio. Toleh saja nama-nama macam Marco Parolo, Sergej Milinkovic-Savic, dan Lucas Leiva yang bertugas untuk mengakomodir Ciro Immobile dan Luis Alberto di garis terdepan.

Meski, ya, Lazio telah kehilangan Adam Marusic dan Francesco Acerbi yang mendapatkan suspensi. Patricio Gabarron Gil (Patric) juga masih diragukan untuk tampil. Andai wing-back asal Spanyol itu absen, Inzaghi akan menggeser Parolo ke tepi kanan.

“Kami bisa bermain dengan empat atau tiga di belakang. Kita akan melihat apakah Patric telah sepenuhnya pulih, jika tidak Parolo akan mengisi tepi kanan. Kami dapat mengubah sistem, atau kami dapat melanjutkan dengan pendekatan yang biasa kita lakukan."

Selebrasi Immobile usai mencetak gol ke gawang Genoa. (Foto: AFP/Tiziana Fabi)

Penting bagi Inzaghi untuk mempertahankan pakem tiga bek yang rutin diusungnya. Selain menjadi skema terbaiknya, langkah untuk menaruh lima gelandang di area tengah berpotensi besar untuk mengeksploitasi celah Juve.

Dengan memenangi duel area sentral, Lazio berpeluang besar untuk mengikis serangan lawan dan meningkatkan daya gedor. Skenario semacam ini nantinya bakal memudahkan tugas Immobile sebagai ujung tombak tim. Oh, iya, jangan lupakan bila pemain yang pernah berseragam Borussia Dortmund itu memborong 4 gol dari 5 gol terakhir yang dicetak Lazio ke gawang Juve.