Manchester United Takluk di Markas West Ham

Nemanja Matic di laga melawan West Ham United. Foto: Andrew Couldridge

Hasil buruk didapat Manchester United saat melawat ke markas West Ham United pada pekan keenam Premier League, Minggu (22/9/2019). Mereka takluk 0-2 lewat gol yang dicetak Andriy Yarmolenko pada menit 44 dan Aaron Cresswell pada menit ke-84.

Dengan hasil ini, United tak beranjak di urutan tujuh dengan delapan poin. Sementara itu, tim tuan rumah naik ke posisi empat dengan torehan 11 angka.

***

Dengan skema 4-1-4-1, West Ham United turun dengan kekuatan terbaiknya. Para pemain seperti Sebastien Haller, Andriy Yarmolenko, Pablo Formals, Felipe Anderson, hingga Declan Rice bermain sejak menit awal.

Hal berbeda dilakukan oleh tim tamu. Pada laga ini, mereka tak diperkuat oleh Paul Pogba. Keberadaannya lantas digantikan oleh Scott McTominay di lini tengah bersama Nemanja Matic serta Juan Mata, yang diapit oleh Daniel James dan Andres Pereira di kedua sisi sayap.

Mereka menopang pergerakan Marcus Rashford di lini terdepan. Sementara, lini belakang dikawal oleh Ashley Young, Harry Maguire, Victor Lindelof, dan Aaron Wan-Bissaka. Pos kiper tentu ditempati David de Gea.

Lewat para pemain itu, United nyatanya tak bisa berbuat banyak. Sepuluh menit awal pertandingan mereka jalani dengan hambar. Tak satu pun tembakan yang mampu mereka lepaskan.

Ketiadaan Pogba membuat kreativitas mereka amat minim. United lantas bermain direct dan lebih banyak melepaskan crossing dari kedua area sayap, terutama yang ditempati Pereira di sisi kanan.

Namun, skema tersebut sangat tak efektif. Selain karena kerap melenceng dari sasaran, crossing yang dilepaskan hampir selalu mampu dihalau pertahanan West Ham. Lagi pula, United tak punya sosok tinggi menjulang di lini serang guna menyambut umpan-umpan tersebut.

Di sisi lain, tim tuan rumah memang bermain solid sejak menit awal. Haller dan kawan-kawan bermain begitu rapat. Mereka seakan memaksa United mengikuti ritme permainan yang cenderung pelan.

Itulah kenapa United baru mendapat kesempatan untuk melepaskan tembakan pada menit ke-16. Itu pun lewat sepakan jarak jauh, yakni lewat kaki Matic. Sepakan tersebut sayangnya masih bisa diamankan Lukasz Fabianski, kiper West Ham.

Hal serupa dilakukan oleh tim tuan rumah empat menit berselang. Pelakunya adalah Yarmolenko. Sama seperti peluang Matic, sepakan mantan pemain Borussia Dortmund ini juga masih bisa dihalau.

Pada menit 36, West Ham kembali mengancam lewat skema yang sama. Kali ini, Mark Nobel yang menjadi aktornya. Berawal dari umpan Fornals, Nobel melepaskan sepakan first touch yang lagi-lagi berujung kegagalan.

Begitulah. Hal-hal macam itu terus terlihat hingga laga memasuki pertengahan babak pertama. Namun, tiba-tiba saja West Ham mampu mencetak gol jelang wasit meniup peluit tanda jeda pertandingan.

Adalah Yarmolenko yang mencatatkan namanya di papan skor. Dari dalam kotak penalti, ia melepaskan sepakan kaki kiri yang menghujam sudut kanan bawah gawang De Gea. The Hammers unggul 1-0.

Para pemain West Ham United merayakan gol yang dicetak Andriy Yarmolenko ke gawang Manchester United. Foto: DAVID KLEIN

United langsung berbenah saat memasuki babak kedua. Hal paling siginifikan adalah cara mereka melancarkan serangan. Permainan direct yang tak efektif seperti babak pertama tak sering lagi terlihat.

Sebaliknya, United kini cenderung bermain lebih rapi. Meski begitu, sisi sayap tetap dijadikan sebagai tumpuan saat melancarkan tekanan. Sesekali via James, sesekali lewat Pereira.

Perubahan itu kemudian membuahkan hasil. Belum lima menit, mereka sudah menebar ancaman berbahaya via Juan Mata.

Peluang tersebut berawal dari umpan Pereira dari sisi kanan, yang diakhiri dengan sepakan first time Mata. Sial bagi United, sepakan sosok asal Spanyol itu melenceng tipis saja di gawang West Ham.

Pada menit ke-68, United kembali mendapat peluang. Bahkan kali ini lebih berbahaya. Mendapat bola liar di depan gawang, Maguire melepaskan sepakan mendatar yang lagi-lagi masih berujung gol.

Skor lantas belum berubah. West Ham tetap unggul 1-0, meski terus-menerus tertekan.

Tim tuan rumah sendiri sebetulnya bukan tanpa peluang pada babak kedua ini. Mereka sempat mengancam lewat Anderson hasil umpan Yarmolenko. Namun, ya, tak seintens United. Cuma sesekali.

Untungnya, itu tampak bukan masalah besar sebab kini mereka tengah unggul. Untung pula, penyelesaian akhir tim tamu sangat medioker sehingga gawang mereka masih belum ditembus.

Daniel James berduel dengan pemain West Ham United. Foto: Andrew Couldridge

Memasuki menit-menit akhir pertandingan, keadaan belum berubah. United malah makin intens menyerang. Mereka bahkan tampak mulai menemukan celah di lini pertahanan West Ham, misalnya lewat peluang Jesse Lingard pada menit 78.

Namun pada menit 84, West Ham justru kembali mencetak gol. Kali ini, Aaron Cresswell yang mendapat giliran. Ia melepaskan sepakan bebas kaki kiri yang gagal dihalau De Gea.

Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan tim tuan rumah dan ini bertahan hingga akhir laga.