Mimpi Romelu Lukaku: Tampil untuk Juventus

Lukaku topskorer Belgia. (Foto: Reuters/Grigory Dukor)

Romelu Lukaku memberikan pernyataan mengejutkan perihal masa depannya di Manchester United. Kepada Gazzetta dello Sport, penyerang Timnas Belgia ini mengaku tak ingin menghabiskan sisa kariernya sebagai pesepak bola untuk membela The Red Devils.

Dalam sanubari Lukaku, bersemayam mimpi untuk tampil di Serie A. Seperti adiknya yang berusia 24 tahun dan berposisi sebagai full-back kiri, Jordan Lukaku. Namun, Lukaku tak ingin mengikuti jejak Jordan yang kini memperkuat Lazio.

Penyerang yang mulai tenar di Everton ini ingin memperkuat tim yang terus mendominasi kompetisi level teratas Liga Italia dalam sewindu terakhir: Juventus. Tim yang bermarkas di Allianz Stadium tersebut juga sudah merasakan dua kali final Liga Champions dalam tiga tahun terakhir.

Apalagi, klub berjuluk I Bianconeri memiliki Cristiano Ronaldo sejak bursa transfer musim panas silam. Kehadiran Ronaldo, yang telah memenangi lima penghargaan Ballon d’Or, dipandang Lukaku adalah wujud bahwa Juventus memang merupakan klub dengan ambisi besar.

“Saya harap mimpi itu bisa menjadi kenyataan. Juventus memiliki proyek yang bagus dan masih berjalan. Setiap tahun, mereka selalu mencoba untuk menjadi yang lebih kuat. Tak diragukan, Juventus adalah salah satu dari tiga tim terbaik di dunia,” ucap penyerang kelahiran Antwerp itu.

“Juventus memiliki pelatih yang hebat di bangku cadangan dan mereka juga memiliki pemain-pemain yang luar biasa di tim. Cristiano Ronaldo pemain paling berkilau, tapi lihat pemain lainnya. Paulo Dybala sudah impresif, dan akan terus berkembang Douglas Costa adalah pemain idola saya juga,” tutur Lukaku mengimbuhkan.

Pemain Juventus merayakan gol Cristiano Ronaldo. (Foto: REUTERS/Massimo Pinca)

Romelu Lukaku memang bukan striker sembarangan. Dalam tulisan kami sebelumnya, kami pernah menjelaskan jika pemain ini tak hanya piawai dalam mencetak gol, tapi juga pandai membaca situasi, entah dalam bertahan atau menyerang.

Ditambah kekuatan fisik yang mumpuni, Lukaku pun menjadi striker andalan di United era Jose Mourinho. Meski begitu, ada sebuah pertanyaan yang belum terjawab: Kapan Juventus akan membeli Lukaku? Apalagi, Mario Mandzukic terus menunjukkan konsistensinya sebagai striker Juventus.