Pratinjau: Arsenal Mestinya Mampu Atasi Bournemouth dengan Mudah

Selebrasi dari Kolasinac dan Iwobi. Foto: Reuters/John Sibley

Arsenal akan menjamu AFC Bournemouth di Stadion Emirates pada pekan ke-28 Premier League, Kamis (28/2/2019) dini hari. Menghadapi Bournemouth, Arsenal semestinya mampu mendapatkan tiga poin dengan mudah.

Tentu saja, ada beberapa alasan mengapa Arsenal kemungkinan tak menemui kesulitan yang berarti kala berhadapan dengan Bournemouth. Yang pertama adalah kondisi skuat sang tamu yang tengah pincang.

Bournemouth akan ditinggal segelintir pemain intinya kala bertandang ke Stadion Emirates. Yang paling utama tentu saja sang topskorer, Callum Wilson. Wilson yang sudah menciptakan 11 gol bagi The Cherries di musim ini mesti absen karena cedera lutut yang ia derita di bulan Januari lalu.

Tak hadirnya Wilson di Emirates boleh jadi dirayakan oleh Bernd Leno dkk. Pasalnya, gawang Arsenal menjadi gawang yang paling sering dibobol Wilson ketimbang tim enam besar Premier League lainnya. Total tiga gol dicetak Wilson ke gawang The Gunners sepanjang kariernya.

Selain Wilson, Bournemouth juga tidak akan diperkuat oleh pilar di lini belakang, Steve Cook dan Simon Francis, serta kreator serangan seperti David Brooks dan Junior Stanislas karena masih berkutat dengan cedera. Gelandang bertahan asal Kolombia, Jefferson Lerma, juga mesti absen karena terkena suspensi setelah mengumpulkan 10 kartu kuning.

Callum Wilson rayakan gol ke gawang Manchester City. Foto: REUTERS/Phil Noble

Di satu sisi, kekuatan Arsenal nyaris berada di titik puncak untuk menghadapi Bournemouth. Bek kanan muda, Ainsley Maitland-Niles sudah siap diturunkan pasca-absen saat Arsenal menang atas Southampton, Minggu (25/2). Hanya Hector Bellerin, Rob Holding, dan Danny Welbeck saja yang dipastikan absen, sementara Alex Iwobi dan Stephan Lichtsteiner akan dievaluasi lebih lanjut setelah mengalami cedera ringan.

Alasan kedua adalah rekor impresif Arsenal ketika menghadapi Bournemouth, utamanya ketika bermain di kandang sendiri. Dari tujuh pertemuan yang dilakoni kedua klub di Premier League, Arsenal jauh lebih perkasa dengan meraih total lima kemenangan. Satu pertemuan lainnya berhasil dimenangi Bournemouth, dan satu lagi berakhir imbang.

Ketika bermain di Stadion Emirates, Arsenal selalu berhasil menyapu bersih Bournemouth. Bahkan, berdasarkan catatan BBC, dari empat pertemuan terakhir Arsenal dengan Bournemouth di Stadion Emirates, The Gunners berhasil mencetak 11 gol, sementara lawannya hanya diberi satu gol saja.

Ini belum ditambah dengan fakta bahwa Arsenal di bawah asuhan Unai Emery musim ini begitu perkasa ketika bermain di kandang. Di Premier League, Arsenal memiliki rekor kandang terbaik kedua, di belakang Manchester City, dengan total 11 kemenangan dari 14 pertandingan. Arsenal pun berhasil memenangi tujuh laga kandang terakhir mereka.

Emery memberikan acungan jempol. Foto: Reuters/John Sibley

Yang ketiga adalah moncernya penyerang Arsenal dan keroposnya pertahanan Bournemouth. Striker asal Prancis jagoan Arsenal, Alexandre Lacazette, tengah berada dalam performa terbaiknya. Mantan pemain Olympique Lyonnais ini berhasil mencetak gol dalam empat laga terakhir yang ia lakoni di Premier League.

Selain Lacazette, Arsenal juga masih memiliki Pierre-Emerick Aubameyang, yang sudah mencetak 15 gol di Premier League musim ini. Tentu saja, ada kemungkinan Aubameyang dan Lacazette turun bersama, kendati di laga melawan Southampton lalu, Unai Emery lebih memilih skema 4-2-3-1 dengan Lacazette sebagai striker tunggal.

Meskipun begitu, entah Lacazette dan Aubameyang turun bersama, atau Emery hanya menggunakan salah satunya, Arsenal rasanya tak akan kesulitan untuk mencetak gol. Bournemouth sudah kebobolan 48 gol di Premier League, menjadi tim dengan total kebobolan terbanyak keempat musim ini.

Absennya Cook dan Lerma yang memiliki peran penting di lini belakang tentu semakin tak membantu tugas Asmir Begovic menjaga gawang skuat asuhan Eddie Howe. Lerma sejauh ini berhasil menorehkan 1,3 tekel dan 1,3 intersep, dan Cook mampu menorehkan rata-rata 1,2 tekel dan 1,2 intersep per laga.

Catatan defensif dua pemain ini lebih memukau ketimbang Dan Gosling atau Nathan Ake, gelandang bertahan dan bek tengah Bournemouth lainnya, yang tak mampu mencatatkan rata-rata lebih dari satu tekel dan intersep per laga.

Lacazette merayakan gol ke gawang Southampton bersama Aubameyang dan Xhaka. Foto: Reuters/Peter Nicholls

Kendati begitu, bukan berarti Arsenal bisa jemawa. Ada satu hal yang mesti diwaspadai oleh Emery dan anak buahnya, yaitu keberadaan Joshua King. Penyerang Bournemouth asal Norwegia tersebut memiliki kecepatan dan kemampuan dribel yang sulit ditandingi oleh bek tengah Arsenal. Terbukti, pemain berusia 27 tahun ini mampu mencatatkan 1,1 dribel sukses per laga di Premier League.

King pun tengah berada dalam performa terbaiknya. Mantan pemain Manchester United ini berhasil mencetak empat gol dari lima laga terakhir yang ia jalani. Lebih dari itu, King jugalah yang berhasil mencetak satu-satunya gol Bournemouth di pertemuan perdana mereka dengan Arsenal di Premier League musim ini.

Meskipun begtu, berkaca pada kondisi skuat dan catatan pertemuan kedua tim, rasanya Arsenal bisa mengatasi Bournemouth tanpa bersusah-payah.

====

*Pertandingan Arsenal vs Bournemouth akan berlangsung di Stadion Emirates, Kamis (28/2/2019) dini hari. Sepak mula dilakukan pukul 02:45 WIB.