news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Presiden Madrid: Neymar atau Mbappe? Kami Ingin Keduanya

12 Maret 2019 12:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Neymar merayakan gol bersama Kylian Mbappe. Foto: Reuters/Christian Hartmann
zoom-in-whitePerbesar
Neymar merayakan gol bersama Kylian Mbappe. Foto: Reuters/Christian Hartmann
ADVERTISEMENT
Kejutan dari Real Madrid tak hanya datang melalui keputusan manajemen mereka mengembalikan Zinedine Zidane ke kursi pelatih. Melainkan juga dari jawaban Florentino Perez selaku presiden klub ketika ditanya menyoal kans Madrid mendatangkan salah satu di antara Kylian Mbappe dan Neymar Junior.
ADVERTISEMENT
Jawaban Perez dibuka dengan penjelasan bahwa faktor sama-sama orang Prancis membuatnya yakin Mbappe dapat kian berpijar di bawah binaan pelatih yang akrab disapa Zizou itu. Lantas, apakah dengan begitu nama Neymar akan dicoret begitu saja? Menariknya, tidak.
“Saya akan mendatangkan keduanya,” jawab konglomerat asal Spanyol itu sebagaimana dilansir ESPN.
Oops, tahan… Jangan kelewat senang dulu, fans Madrid. Karena kata ‘akan’ dalam pernyataan Perez ini patutnya digarisbawahi. Memang ada rumor Madrid bersiap menawar Neymar dengan biaya transfer 350 juta euro, tetapi tentulah tawaran resmi belum bisa dilayangkan hingga musim panas mendatang.
Selain itu, Paris Saint-Germain jelas takkan merelakan begitu saja Mbappe dan Neymar pindah ke Madrid. Mengingat Les Parisiens telah menggelontorkan total dana 360 juta poundsterling untuk mendatangkan Neymar dan Mbappe, dan keduanya masih dikontrak hingga Juni 2022.
ADVERTISEMENT
Kylian Mbappe dan Neymar Junior rayakan gol kedua PSG ke gawang Liverpool. Foto: REUTERS/Benoit Tessier
Dengan kata lain, kans Madrid mendatangkan Mbappe dan Neymar sekaligus sejauh ini masih abu-abu. Meski begitu, bukannya pernyataan ini tak boleh dirayakan untuk Madridista.
Setidaknya, dari pernyataan tersebut, tergambar jelas Perez telah sadar bahwa telah absen sosok megabintang di tubuh Madrid sepeninggalan Cristiano Ronaldo pada musim panas 2018. Gareth Bale, yang Perez harapkan menjadi rockstar di skuat Los Blancos saat ini, malah melempem dan terkubur di bangku cadangan.
Posisi Bale di sayap kiri direbut Vinicius Junior, sementara satu tempat di sayap kanan menjadi milik Lucas Vazquez. Ini, tentu saja, belum memperkarakan masalah hubungannya yang tak baik dengan rekan-rekan di Madrid. Plus juga cemoohan yang terus didapatkan winger asal Wales itu dari suporter Madrid sendiri.
ADVERTISEMENT
Gareth Bale (tengah) menolak merayakan golnya ke gawag Levante. Foto: Jose Jordan/AFP
Terakhir, menyoal ketidakcocokannya dengan Zidane. Pada akhir periode pertama Zidane melatih Madrid, El Pais sempat mengabarkan bahwa sosok berdarah Aljazair itu berencana menjual Bale setelah final Liga Champions 2018.
Namun, karena Bale mencetak 2 gol ketika Madrid menang 3-1 atas Liverpool, Perez memilih untuk mempertahankan Bale. Keputusan ini menjadi salah satu faktor mengapa Zidane tinggalkan Madrid enam hari setelah mereka menjuarai Liga Champions ketiga beruntun.
Demi memuluskan pendanaan untuk mendatangkan pemain bintang, kini banyak suratkabar mewartakan bahwa Madrid betul-betul siap menjual Bale pada musim panas mendatang. Dan jika Bale tak dapat menunjukkan kelasnya, ya, rumor ini kelewat besar kemungkinannya menjadi nyata.