Resmi: Bayern Muenchen Lepas Sebastian Rudy ke Schalke

Pemain baru Schalke 04, Sebastian Rudy. (Foto: AFP/Giuseppe Cacace)

Bayern Muenchen dan Schalke 04 terlibat dalam sebuah relasi transfer yang unik pada musim panas 2018 ini.

Awal Agustus lalu, Bayern kedatangan dua gelandang. Satu gelandang itu sebenarnya tidak benar-benar baru karena dia sudah direkrut dua musim lalu. Namun, si gelandang ini pada akhirnya harus rela dipinjamkan terlebih dahulu pada musim 2017/18 sebelum akhirnya kembali ke pangkuan Bayern. Gelandang yang dimaksud adalah Renato Sanches.

Sementara itu, gelandang yang satu lagi merupakan pemain gres yang didatangkan secara cuma-cuma. Usianya baru 23 tahun, tetapi dia sudah bertahun-tahun menunjukkan potensi besarnya. Namanya Leon Goretzka dan dia datang dari Schalke.

Kedatangan Renato dan Goretzka itu membuat stok gelandang Bayern tiba-tiba menggembung. Sampai pada titik itu, Bayern memiliki tujuh pemain yang bisa bermain sebagai gelandang tengah. Padahal, tempat yang diperebutkan di sebelas awal milik Niko Kovac hanya ada dua. Ujung-ujungnya, Bayern pun harus melepas dua pemain.

Arturo Vidal jadi nama pertama yang dilepas. Pemain asal Cile itu kemudian bergabung dengan Barcelona dan dikontrak selama tiga musim. Sedangkan, pemain kedua yang akhirnya harus angkat kaki dari Allianz Arena adalah Sebastian Rudy. Menariknya, destinasi berikut Rudy adalah Schalke.

Rudy bergabung ke VELTINS Arena dengan mahar 16,5 juta euro. Di sana, pemain yang mencuat bersama TSG Hoffenheim ini dibayar 3,5 juta euro per musim (plus bonus) dan dikontrak sampai musim panas 2022. Dengan kepindahan Rudy ke Schalke ini, artinya Bayern sukses meraup keuntungan dari transaksi mereka dengan The Royal Blues. Apalagi, Die Roten mendapatkan Rudy pada musim panas 2017 juga dengan gratis.

Sebagai seorang gelandang tengah, Rudy dikenal atas kemampuannya yang komplet. Dia piawai mengumpan, menahan bola, serta melakukan intersep dan tekel. Selain itu, kemampuannya mengeksekusi bola-bola mati juga jadi poin plus tersendiri.

Musim lalu, Rudy terlibat dalam 30 pertandingan Bayern di Bundesliga 1 dan Liga Champions. Dari sana, pemain 28 tahun ini mengemas satu gol dan empat assist. Penampilannya di Bayern itu membawa Rudy ke Rusia sebagai bagian dari skuat Tim Nasional Jerman di Piala Dunia 2018.

Di Schalke, Rudy akan bermain dengan sistem yang tidak jauh berbeda dengan sistem yang dia huni di Hoffenheim, yakni 3-4-2-1. Akan tetapi, untuk menjadi pemain inti, Rudy harus bersaing ketat dengan empat pemain lain, yaitu Nabil Bentaleb, Weston McKennie, Johannes Geis, dan Suat Serdar.