Resmi: Leonardo Bonucci Pulang ke Juventus

3 Agustus 2018 4:48 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bonucci jelang tes medis di Juventus (juventus.com). (Foto: Dok. Juventus)
zoom-in-whitePerbesar
Bonucci jelang tes medis di Juventus (juventus.com). (Foto: Dok. Juventus)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pergerakan Juventus di bursa transfer musim panas 2018 berhasil memulangkan Leonardo Bonucci. Lewat situsnya, Juventus secara resmi mengumumkan kepulangan Bonucci ke Turin.
ADVERTISEMENT
"Setelah menghabiskan tujuh tahun yang luar biasa berkostum hitam dan putih, Leonardo Bonucci kembali ke Juventus setelah semusim bergabung dengan AC Milan. Bonucci memulai kariernya sebagai penggawa Bianconeri pada 2010, tampil sebagai salah satu bek paling menjanjikan di Italia dan ia selalu bekerja untuk membentuk diri sendiri sebagai salah satu bek-bek terbaik dunia."
"Selama berada di Juve, Bonucci memenangi hampir seluruh gelar, mulai dari merebut enam scudetto, tiga gelar juara Coppa Italia, tiga trofi Piala Super Italia, dan ikut membantu tim mencapai dua partai final Liga Champions."
"Musim lalu di Milan, ia semakin mendemonstrasikan permainan defensifnya yang mumpuni dan kemampuan untuk mendikte permainan dari area pertahanan. Sekarang, Juventus dan Bonucci siap untuk memenangi segalanya bersama-sama. Selamat datang di rumah, Leo!" demikian bunyi pernyataan Juventus di laman resminya.
ADVERTISEMENT
Proyek pemulangan Bonucci benar-benar terealisasi walau harus menempuh jalan yang cukup rumit. Pada musim 2017/18, Bonucci memutuskan untuk hengkang dari Juventus dan memulai perjalanan barunya bersama Milan.
Namun, di akhir musim, romansa keduanya mulai goyah. Permasalahan finansial yang membelit Milan hingga sempat berurusan dengan UEFA ditengarai menjadi penyebab terkuat mengapa Bonucci ingin hengkang walau perjalanannya bersama Milan baru seumur jagung.
Permasalahan Milan pada kenyataannya tak hanya tentang finansial, tetapi prestasi yang jelas jauh di bawah raihan Juventus. Bila Milan hanya sanggup finis di posisi enam dan menjadi runner up Coppa Italia di akhir musim 2017/18, maka Juventus berhasil mengklaim dua gelar sekaligus, Coppa Italia dan scudetto. Malahan scudetto musim 2017/18 ini mengantarkan Juventus menjadi klub yang berhasil merengkuh scudetto dalam tujuh musim berturut-turut. Intinya, Juventus berjaya, Milan merangkak.
ADVERTISEMENT
Keinginan Bonucci yang disampaikan oleh agennya, Alessandro Lucci, pada akhirnya dibeberkan kepada publik oleh CEO Juventus sendiri, Giuseppe Marotta. "Leonardo ingin kembali kepada kami dan kami ingin memenuhinya," kata Marotta yang dikutip dari TopCalcio24.
Lantas, dimulailah proses transfer yang berliku itu. Tadinya, Juventus menawarkan Medhi Benatia dan Marko Pjaca untuk mencapai kesepakatan. Milan bergeming dan menolak untuk menerima tawaran tersebut.
Namun, 'Si Nyonya Tua' tak hanya menjadi juara di atas lapangan, tapi juga di bursa transfer. Alih-alih patah arang, Juventus justru menyodorkan Mattia Caldara dan Gonzalo Higuain sebagai bagian dari skenario pemulangan Bonucci. Milan yang pada dasarnya membutuhkan penyerang lapar gol dan bek tangguh setuju untuk memboyong keduanya ke San Siro.
ADVERTISEMENT
Walau ada banyak pihak yang meragukan efektivitas kepulangan Bonucci ke Juventus, transfer itu benar-benar terjadi. Kini, Bonucci boleh kembali tersenyum dengan memamerkan jersi Juventus yang sebelumnya sudah melekat di tubuhnya selama tujuh tahun. Dalam kontraknya disebutkan bahwa kerja sama Bonucci dengan Juventus akan dijalin selama lima tahun ke depan, dan akan berakhir pada 30 Juni 2023.
Juventus pada akhirnya berhasil membuktikan bahwa proyek pemulangan Bonucci tidak menjadi omong kosong belaka. Lantas, sekarang Bonucci-lah yang harus membuktikan bahwa ia memang seorang bek yang pantas untuk kembali membela Juventus. Dan untuk membuktikannya, satu-satunya hal yang dapat dilakukan oleh Bonucci adalah melakoni pertandingan demi pertandingan dengan sehebat-hebatnya, dengan setangguh-tangguhnya.