Rumor: Inter Milan Selangkah Lagi Dapatkan Dzeko

Dzeko tajam lagi berkat perubahan formasi. Foto: Albert Gea/Reuters

Inter Milan tampaknya akan segera kedatangan penyerang baru. Penyerang baru yang dimaksud adalah penggawa AS Roma, Edin Dzeko.

Kabar mengenai merapatnya Dzeko ke Inter diwartakan oleh jurnalis Sky Sport Italia, Fabrizio Romano. Menurut Romano, Roma telah menyetujui tawaran senilai 10 juta euro dari Inter untuk mendapatkan Dzeko. Selain uang, Roma juga akan mendapatkan penyerang muda hasil jebolan akademi Inter, Edoardo Vergini.

Setelah mencapai kesepakatan dengan Roma, Inter mestinya tak akan menemui kesulitan saat menegosiasikan kontrak dengan Dzeko. Pasalnya, menurut Romano, penyerang Tim Nasional (Timnas) Bosnia & Herzegovina itu telah menambatkan hatinya kepada I Nerazzuri.

Pembelian Dzeko sendiri merupakan keinginan dari pelatih anyar Inter, Antonio Conte. Pelatih berusia 49 tahun tersebut memang menggemari penyerang bertipe target man seperti Dzeko; penyerang yang tinggi, kuat, dan tangguh dalam duel udara.

Kalau tak percaya, coba saja tengok penyerang-penyerang yang digunakan Conte di tim-tim terdahulunya. Bersama Juventus di tahun 2011-2014, Conte memiliki Fernando Llorente dan Alvaro Morata.

Di Piala Eropa 2016 bersama Timnas Italia, Conte menggunakan targetman yang kala itu memperkuat Southampton, Graziano Pelle. Kala meraih trofi Premier League 2016/2017, Conte memusatkan serangannya kepada striker kekar asal Spanyol, Diego Costa.

Costa dikabarkan tergoda pindah ke China. Foto: Paul Gilham/Getty Images

Berdasarkan hal tersebut, kehadiran Dzeko bagi Conte dan Inter di Serie A 2019/2020 adalah sesuatu yang nyaris sempurna. Pasalnya, Dzeko merupakan salah satu target man elite yang ada di Serie A saat ini. Buktinya, di Serie A 2018/2019, Dzeko sukses mencatatkan rata-rata empat duel udara sukses per pertandingan—terbanyak di skuat Roma.

Kendati begitu, ada satu hal yang perlu diwaspadai Conte, yaitu ketajaman Dzeko yang berkurang drastis. Di Serie A 2018/19, eks penyerang Manchester City itu hanya mampu mengemas 9 gol, kendati di musim sebelumnya Dzeko sukses mencatatkan 16 gol. Di Serie A 2016/2017, Dzeko bahkan berhasil mencetak 29 gol.

Edin Dzeko berduel dengan Emre Can Foto: REUTERS/Alberto Lingriá

Menurunnya jumlah gol Dzeko mungkin berkenaan dengan usia dan kebugarannya. Saat ini, usianya sudah menginjak 33 tahun, dan ia sempat mengalami cedera otot di November-Desember 2018.

Kedatangan Dzeko juga bisa menjadi penanda berakhirnya kebersamaan Inter dengan kapten sekaligus penyerang utamanya dalam beberapa musim terakhir, Mauro Icardi. Per Calciomercato, Icardi memang tak masuk ke dalam rencana Conte, dan akan segera dilepas apabila Inter sudah mendapatkan penyerang baru.