Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Target Beto Saat Timnas Indonesia vs Filipina: Jaga Harga Diri Bangsa
20 November 2018 16:57 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Di Stadion Gelora Utama Bung Karno SUGBK, Minggu (25/11/2018), Timnas Indonesia akan menjamu Filipina dalam laga Piala AFF 2018. Mungkin laga tersebut tak lagi menentukan, tetapi di mata Alberto Goncalves alias Beto tetap penting demi menjaga harkat bangsa.
ADVERTISEMENT
Kalau saja mampu mencuri angka dari Thailand, Filipina akan bertengger di posisi kedua klasemen dengan koleksi 7 poin atau membentangkan jarak 4 angka atas Indonesia. Maka tak ada lagi kans Indonesia lolos ke semifinal, meski menaklukkan Azkals di laga pamungkas.
Bagi Beto, skenario buruk tersebut sangat mungkin terjadi. Dan kalau begitu, pertandingan melawan Filipina tak lantas menjadi tanpa arti. Striker Sriwijaya tersebut tetap berhasrat memuaskan suporter dengan kemenangan.
"Yang penting, pada pertandingan terakhir di rumah, kami harus menang. Kami harus menyapu bersih kemenangan di kandang supaya tidak terlalu jelek," tutur Beto ketika dihubungi kumparanBOLA, Selasa (20/11).
ADVERTISEMENT
"Kami dua kali away kalah, satu kali home menang. Terakhir di home harus menang. Meskipun pada akhirnya mungkin Indonesia tidak lolos. Ini masalah harga diri, tidak boleh memalukan di depan suporter. Kami harus main maksimal untuk masyarakat," tuturnya.
Kendati begitu, Beto tentu lebih senang apabila kans lolos ke semifinal terpelihara dengan kekalahan Filipina dari Thailand. Skenario ini, menurut dia, bisa mendorong suporter untuk meramaikan SUGBK.
Kehadiran suporter secara masif memang menjadi sesuatu yang hilang dari kiprah Timnas Indonesia di Piala AFF 2018. Lihat saja bagaimana situasi laga kontra Timor Leste, ketika tak lebih dari 15.500 suporter yang datang ke Senayan.
"Ya, itu tergantung dari pertandingan Filipina melawan Thailand. Kalau Thailand menang, kami masih memiliki peluang. Suporter mungkin punya semangat untuk menonton kalau kami punya peluang. Saya minta suporter datang. Timnas butuh mereka. Mereka harus percaya kepada kami," ucap Beto.
ADVERTISEMENT
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 7:09 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini