Tentang McTominay, Gelandang United yang Diperebutkan 2 Timnas

Scott McTominay (kanan) menghadang Jason Puncheon. (Foto: Reuters/Andrew Yates)

Nama Scott McTominay menjadi buah bibir penggemar Manchester United akhir-akhir ini.

Dalam tiga laga terakhir yang dilakoni United lintas kompetisi, McTominay terus diturunkan oleh Jose Mourinho. Menariknya, dua dari tiga laga terakhir United itu bukanlah laga yang sembarangan. United menghadapi Sevilla, Kamis (22/2/2018), lalu melawan Chelsea, Minggu (25/2).

Dimainkannya McTominay oleh Jose Mourinho tentu bukan tanpa sebab. Eks pelatih Porto itu menyukai McTominay karena ia bisa menjalankan apa yang diperintahkan dengan tingkat kepatuhan tepat.

Hal ini diperlihatkan gelandang yang berusia 21 tahun itu ketika melawan Sevilla. Saat itu, ia bisa mematikan kreativitas Ever Banega dan Steven N’Zonzi dengan pengawalan ketatnya. Sementara ketika mengadapi Chelsea, ia mampu membuat seorang Eden Hazard mati kutu.

“Bocah ini sangat membumi. Karena ketenangannya itu, ia tak hanya berhasil dalam tes di dunia sepak bola, tetapi juga soal mentalitas. Kedewasaan, ketenangan melawan tim jawara, bermain di Liga Champions,” kata Mourinho sebagaimana dikutip dari Independent.

Karena penampilannya yang luar biasa itu, ia kini diperebutkan oleh Tim Nasional (Timnas) Inggris dan Skotlandia. Semua ini terjadi karena McTominay lahir di Lancaster, Inggris. Namun, ia juga punya darah Skotlandia mengingat sang ayah lahir di Glasgow, Skotlandia.

Baik pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, maupun pelatih Timnas Skotlandia, Alex McLeish, dikabarkan akan bertemu dengan McTominay minggu ini untuk membujuknya.

Mourinho tak lagi spesial? (Foto: Reuters/Eddie Keogh)

Mengetahui hal seperti ini bisa mengacaukan fokus McTominay, Mourinho memberikan petuahnya. Katanya, daripada berpikir tentang Timnas Inggris atau Timnas Skotlandia, kenapa tidak berpikir hal yang pasti-pasti saja, seperti bermain semaksimal mungkin untuk ‘Iblis Merah’?

“Saranku adalah tetaplah dia (McTominay) seperti itu. Menjadi orang yang kalem, sangat terbuka, dan punya keinginan tinggi untuk belajar, cerdas, serta tetap berusaha, tetap dengan mentalitas yang sama. Dia juga harus selalu berusaha untuk mendapatkan menit bermain di Manchester United,” pungkas Mourinho.

Manchester United akan menghadapi Crystal Palace, Selasa (6/3/2018) dini hari WIB. Dengan kondisi Ander Herrera yang masih cedera, sepertinya McTominay akan kembali bermain bersama Nemanja Matic dan Paul Pogba dalam skema 4-3-3.