Ter Stegen, Pahlawan Barcelona di El Clasico Selain Luis Suarez

28 Februari 2019 15:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marc-Andre ter Stegen melakukan penyelamatan di laga El Calsico. Foto: REUTERS/Susana Vera
zoom-in-whitePerbesar
Marc-Andre ter Stegen melakukan penyelamatan di laga El Calsico. Foto: REUTERS/Susana Vera
ADVERTISEMENT
Kemenangan 3-0 Barcelona atas Real Madrid pada leg kedua semifinal Copa del Rey di Santiago Bernabeu, Kamis (28/2/2019) dini hari WIB, memunculkan Luis Suarez sebagai lakon utama berkat keberhasilannya menjebol gawang Keylor Navas dua kali.
ADVERTISEMENT
Namun, kesuksesan Barcelona melenggang ke partai final usai unggul agregat 4-1 ini tak cuma menyoal Suarez sebagai juru gedor subur. Ada pula peran Marc-Andre ter Stegen yang tampil ciamik di bawah mistar sehingga kemenangan Los Cules makin paripurna dengan torehan clean sheet.
Aksi kiper asal Jerman tersebut sepanjang laga bikin Madrid yang tampil dominan menjadi tumpul ketika menyerang. Dicatat WhoScored, Ter Stegen total melakukan 4 penyelamatan dengan menahan percobaan. Dua dari Vinicius Junior, serta masing-masing tembakan dari Karim Benzema dan Sergio Regulion.
Kendati punya andil besar bikin Blaugrana lolos ke final Copa del Rey untuk enam musim beruntun, Ter Stegen mengapresiasi penampilan rekan-rekannya secara keseluruhan tim. Pasalnya, Barcelona memang tampil imperior, khususnya di babak pertama. Menurutnya, gol pertama dari Suarez di menit 50 menjadi momentum Barcelona mengambil alih permainan.
ADVERTISEMENT
"Saya rasa, bagi tim hasil ini sangat spektakuler dan merupakan kemenangan yang berarti besar. Ini (Copa del Rey) adalah sesuatu yang kami ingin perjuangkan, saya senang bagi semua pemain yang terlibat dan mewujudkannya," kata Ter Stegen dalam wawancaranya dengan beIN Sports.
"Kami setidaknya harus bisa mencetak satu gol, jadi ketika mereka juga mencetak gol, situasinya akan kembali imbang. Memang mungkin jadi sedikit riskan, tapi ketika akhirnya kami bisa mencetak gol, kami tidak lengah dan pertahanan kami bagus, dan ketika kami mencetak gol kedua mereka semakin kesulitan," tuturnya menambahkan.
Ciamiknya Ter Stegen di laga El Clasico kali ini sebetulnya tak mengherankan jika menilik performanya dalam beberapa laga ke belakang. Dari lima pertandingan terakhirnya di lintas kompetisi, pemain berusia 26 tahun itu sukses mencatatkan 4 nirbobol.
ADVERTISEMENT
Per statistik Opta, Ter Stegen mencatatkan 47 penyelamatan dari 55 tembakan tepat sasaran teranyar yang diterima Barcelona di lintas ajang. Artinya, ia cuma kebobolan 8 kali. Terakhir kali gawangnya kebobolan adalah saat Barcelona mengalahkan Sevilla 4-2 di La Liga, empat hari sebelum bersua Madrid.
Raut kekecewaan Karim Benzema dan Vinicius Junior usai gagal membobol gawang Barcelona. Foto: REUTERS/Juan Medina
Ketangkasan eks pemain Borussia Moenchengladbach ini tentu diharapkan bakal berlanjut ketika Barcelona kembali melawat ke Bernabeu untuk menantang Madrid di pekan ke-26 La Liga, Minggu (3/3) pukul 02:45 dini hari WIB.
Untuk mewujudkan misi membawa pulang tiga poin, Ter Stegen menyebut skuat besutan Ernesto Valverde tak akan terganggu dengan perbincangan soal kans Barcelona meraih treble winner. Ya, selain menjajak final Copa del Rey, mereka masih mentas di Liga Champions dan kini memimpin klasemen sementara La Liga.
ADVERTISEMENT
"Well, semua selangkah demi selangkah. Kami akan melanjutkan langkah dulu di Copa del Rey, kami punya kesempatan besar di sini. Sekarang, kami juga fokus untuk pertandingan selanjutnya di La Liga melawan Madrid, mungkin akan berbeda atmosfernya," kata Ter Stegen.
"Kami yakin bisa menang lagi di sana, itu yang kami cari. Sekarang kami akan kembali menaruh fokus dan konsentarsi kami 100% untuk menghadapi pertandingan selanjutnya," pungkasnya.