Timnas Indonesia Ingin Menang untuk Mengembalikan Kepercayaan Suporter

9 September 2019 16:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesepak bola timnas Indonesia berpose sebelum pertandingan melawan timnas Malaysia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (5/9/2019). Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
zoom-in-whitePerbesar
Pesepak bola timnas Indonesia berpose sebelum pertandingan melawan timnas Malaysia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (5/9/2019). Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kemenangan menjadi target utama Timnas Indonesia tatkala bersua Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (10/9/2019) malam WIB. Dengan kemenangan, kans untuk lolos ke babak berikutnya pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 bakal terbuka lebar.
ADVERTISEMENT
Namun, itu bukan satu-satunya motivasi 'Garuda' untuk meraih kemenangan. Ada alasan lain yang kini juga memenuhi benak mereka. Hal tersebut ialah mengembalikan kepercayaan para suporter.
Pelatih Indonesia, Simon McMenemy, menilai bahwa kini kepercayaan suporter tengah menurun. Itu terjadi akibat kekalahan menyakitkan yang mereka derita dari Malaysia pada laga perdana, Kamis (5/9) lalu.
Pada pertandingan itu Indonesia kalah dengan skor 2-3. Berbagai reaksi lantas bermunculan, terutama yang berisi kritik.
Nama Andritany Ardhyasa dan Rizky Pellu, misalnya, sempat ramai diperbincangan di jagat media sosial. Begitu pula dengan McMenemy yang dianggap tak becus menangani Timnas.
Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy. Foto: Angga Putra/kumparan
Hal-hal macam itulah yang ingin tim 'Merah Putih' ubah. Mereka berharap dapat meraih kemenangan agar reaksi negatif bisa segera kembali menjadi positif dan pada akhirnya menghasilkan dukungan buat 'Garuda'.
ADVERTISEMENT
Hanya, McMenemy selaku pelatih Indonesia berkata bahwa hal tersebut tak akan mudah. Selain karena mental para pemain yang sempat turun akibat kekalahan dari Malaysia, lawan yang bakal mereka hadapi kelak adalah Thailand, salah satu tim terkuat di Asia Tenggara.
Meski begitu, tak ada jalan lain selain terus melangkah ke depan. McMenemy pun menantang para pemain Timnas Indonesia untuk segera bangkit dan menunjukkan usaha terbaik pada pertandingan kelak.
"Sulit untuk move on dari pertandingan terakhir kemarin. Mungkin juga masih ada yang merasa sedih dan sakit. Tapi, kami profesional. Tantangannya sekarang adalah memberikan respons atas hal itu. Apakah kembali menunjukkan hal serupa atau sebaliknya?" tutur McMenemy pada sesi jumpa pers jelang laga, Senin (9/9).
ADVERTISEMENT
Konferensi pers jelang laga Indonesia vs Thailand dihadiri Simon McMenemy (kiri) dan Andritany Ardhyasa (kanan). Foto: kumparan/Angga Septiawan Putra
"Kami tahu sebuah tim bisa saja kalah. Tapi kualitas sebuah tim akan ditentukan jika dia mampu bangkit dari kekalahan. Sekarang kami tantang para pemain untuk bermain baik melawan tim besar dan berpengalaman sekaligus membuktikan bahwa ini adalah tim yang diharapkan oleh suporter," lanjut sang pelatih.
Senada dengan McMenemy, Andritany juga berucap serupa. Ia mengakui bahwa mental pemain Timnas Indonesia sempat turun akibat kekalahan dari 'Harimau Malaya'.
Karena itu, ia ingin segera bermain dan meraih kemenangan. Selain untuk mengembalikan kepercayaan diri sendiri, itu juga diperlukan agar kepercayaan para suporter bisa kembali mereka dapat.
"Cara mengembalikan kepercayaan masyarakat adalah bagaimana kami bisa menang di pertandingan nanti. Sebagai pesepak bola, ketika kalah, kami ingin segera bermain untuk mengembalikan kepercayaan," papar Andritany.
ADVERTISEMENT
"Jadi saya tidak sabar menunggu pertandingan besok. Saya harap kami bisa meraih kemenangan," ucap kiper Persija Jakarta tersebut.