Trippier: Eksekutor Bola Mati Terbaik Inggris Setelah Beckham?

26 Juni 2018 15:26 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Trippier saat berseragam Inggris. (Foto: REUTERS/Carlos Barria)
zoom-in-whitePerbesar
Trippier saat berseragam Inggris. (Foto: REUTERS/Carlos Barria)
ADVERTISEMENT
Dua hingga satu dekade lalu, Inggris punya David Beckham. Saat ini, Inggris punya Kieran Trippier.
ADVERTISEMENT
Penggambaran tersebut tidak berlebihan. Setidaknya, begitu anggapan jurnalis senior The Telegraph, Jason Burt. Dia menyebut bahwa Trippier adalah pengirim bola terbaik yang dimiliki Inggris setelah David Beckham. Dan bukan hanya sekadar Beckham saja, perlu dicatat: David Beckham pada masa keemasaannya.
Kieran Trippier sudah punya satu assist di Piala Dunia 2018. Kebetulan, satu assist itu diciptakannya dari situasi bola mati, tepatnya sepak pojok. Sama seperti Beckham, pemain asal klub Tottenham Hotspur itu memang eksekutor bola mati Inggris di Piala Dunia.
Pada edisi 2018 ini, Trippier bersama Ashley Young bertugas mengambil sepak pojok atau tendangan bebas. Dari dua laga yang sudah dilewati pun, keduanya cukup efektif. Inggris tercatat mampu mendapat empat gol dari situasi yang diawali bola mati (di luar penalti).
ADVERTISEMENT
Situasi tendangan bebas Inggris. (Foto: Reuters/Jason Cairnduff)
zoom-in-whitePerbesar
Situasi tendangan bebas Inggris. (Foto: Reuters/Jason Cairnduff)
Skema bola mati, entah itu sepak pojok maupun tendangan bebas, memang jadi senjata utama pasukan 'Tiga Singa' di Rusia. Mereka begitu berbahaya dalam situasi tersebut dan karenanya setengah dari total gol mereka sejauh ini diciptakan dari situ.
Khusus Trippier, bola-bola mati yang dilepaskan memang memanjakan rekan-rekannya. Dalam dua pertandingan saja, Trippier sudah berhasil mencatat 9 umpan kunci, dengan 7 di antaranya berhasil jadi peluang. Dia juga mencatatkan rata-rata 4,5 umpan silang setiap laganya.
Bahkan, jumlah kreasi peluang pemain berusia 27 tahun itu di ajang Piala Dunia 2018 ini hanya kalah dari gelandang kreatif Belgia, Kevin de Bruyne, yang mencatatkan 9 umpan kunci. 7 kreasi peluang yang dilepaskan Trippier sama dengan jumlah yang dilakukan pemain macam Philippe Coutinho.
ADVERTISEMENT
Bola kiriman Trippier memang selalu jadi momok bagi lawan-lawan Inggris di Piala Dunia 2018 ini. Terlebih, tim asuhan Gareth Southgate punya pemain-pemain dengan postur menjulan macam Harry Kane, John Stones, atau Harry Maguire untuk menyambut bola-bola tersebut.
Pemain Inggris, John Stones mencetak gol. (Foto: REUTERS / Ivan Alvarado)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Inggris, John Stones mencetak gol. (Foto: REUTERS / Ivan Alvarado)
Stones yang seorang bek tengah itu bahkan sudah mencetak dua gol, yang satu di antaranya hadir dari assist Trippier. Tak heran karenanya jika saat ini, Inggris adalah tim dengan catatan duel udara terbaik, yakni dengan presentase sukses sebesar 65,6%. Sebab, umpan ciamik yang ditandemkan dengan postur tinggi adalah perpaduan tepat.
Jurnalis senior Daily Mail, Matt Lawton, beropini bahwa kepiawaian dan ciamiknya Trippier dalam mengeksekusi bola mati dan melepas umpan silang itulah yang membuat Southgate menggeser Kyle Walker ke posisi bek tengah dan menaruh Trent Alexander-Arnold di bangku cadangan.
ADVERTISEMENT
Trippier sudah punya atribut-atribut yang membuatnya disejajarkan dengan Beckham dalam mengeksekusi penalti. Kini, saatnya dia membuktikan bahwa anggapan-anggapan itu bukanlah hiperbolis.