5 Minuman Sehat yang Rendah Kalori untuk Penderita Diabetes

29 September 2019 11:01 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi teh hijau Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi teh hijau Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penderita diabetes tidak boleh mengonsumsi makanan dan minuman sembarangan. Pasalnya, beberapa makanan dan minuman mengandung gula yang tinggi, sehingga bisa menyebabkan lonjakan gula darah dalam tubuh.
ADVERTISEMENT
American Diabetes Association menyarankan, penderita diabetes sebaiknya memilih minuman yang rendah kalori atau nol kalori. Selain itu, memilih minuman yang tepat juga bisa membantu mencegah timbulnya efek samping dari diabetes dan menjaga kestabilan berat badan.
Nah, selain air putih, rupanya ada beberapa jenis minuman lain yang aman untuk dikonsumsi penderita diabetes. Namun, perlu diingat, beberapa di antaranya tetap harus dibatasi konsumsinya agar gula darah tetap stabil.
Berikut telah kumparan rangkum lima minuman sehat yang baik untuk diabetes:
1. Air putih
Air putih. Foto: Thinkstock
Untuk menghidrasi tubuh, air putih masih menjadi pilihan terbaik yang bisa dikonsumsi oleh penderita diabetes. Minuman ini tak akan meningkatkan kadar gula darah kita.
Tak hanya itu, minum air dalam jumlah cukup dapat membantu tubuh mengeluarkan glukosa berlebih melalui urin. Adapun jumlah konsumsi air minum yang disarankan adalah 13 gelas per hari untuk laki-laki, dan 9 gelas per hari untuk perempuan.
ADVERTISEMENT
Bila bosan dengan rasa air yang hambar, kamu bisa mencampurnya dengan irisan lemon, daun mint, atau buah beri yang dibekukan untuk membuatnya jadi lebih segar.
2. Teh hijau
Teh Hijau Foto: pixabay
Banyak penelitian yang telah menemukan bahwa teh hijau punya banyak manfaat positif terhadap kesehatan tubuh. Salah satunya, menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol jahat.
Bahkan, penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Ann Intern Med pada tahun 2006 menduga, minum teh hijau sebanyak enam cangkir per hari bisa menurunkan risiko penyakit diabetes tipe-2. Namun, perlu diingat untuk tidak memberikan tambahan gula atau pemanis lainnya saat menyajikannya.
Bila ingin menambah rasanya, coba tambahkan sedikit irisan lemon atau rempah-rempah.
3. Kopi
Ilustrasi kopi Foto: dok.shutterstock
Sebuah riset berjudul Coffee, Caffeine, and Risk of Type 2 Diabetes pada tahun 2012 menemukan, minum kopi bisa membantu menurunkan risiko perkembangan diabetes tipe- 2.
ADVERTISEMENT
Tim peneliti bahkan menemukan, bahwa orang yang minum dua sampai tiga cangkir per hari tingkat risiko terkena diabetesnya sangatlah rendah. Baik decaf maupun kopi normal, keduanya punya efek yang sama.
Perlu diingat, seperti halnya dalam mengonsumsi teh, selalu konsumsi kopi tanpa tambahan pemanis apapun. Mencampurkan susu, gula, ataupun krimer akan meningkatkan jumlah kalorinya dan mempengaruhi kadar gula darah kita.
4. Jus sayuran
Ilustrasi jus kale Foto: Pixabay
Alih-alih mengonsumsi jus buah, sebaiknya ganti asupan seratmu dengan jus sayuran. Pasalnya, jus buah mengandung kadar gula yang cukup tinggi.
Sebagai alternatif, kamu bisa memadukan berbagai sayuran hijau segar, seledri, atau timun dengan beberapa buah beri sebagai asupan vitamin dan mineral yang menyegarkan.
5. Susu rendah lemak
Ilustrasi segelas susu. Foto: Pixabay
Produk olahan susu mengandung mineral yang bermanfaat, namun ia juga akan menyumbang karbohidrat bagi tubuh. Untuk itu, selalu pilih jenis susu yang rendah lemak dan bebas pemanis.
ADVERTISEMENT
Batasi pula konsumsinya, maksimal dua gelas per hari. Atau, kamu juga bisa memilih jenis susu yang dairy-free dan rendah gula, seperti susu kelapa atau susu kedelai.