5 Tips Menyajikan Menu Sarapan Agar Suasana Hati Bahagia

Suasana hati bisa dipengaruhi oleh makanan (Foto: Thinkstock)

Tak bisa dipungkiri, suasana hati atau mood di pagi hari sangat berpengaruh terhadap semangat kita untuk memulai aktivitas. Bila suasana hati sudah buruk, tak menutup kemungkinan bahwa kondisi hati kita akan tetap jelek atau bahkan memburuk sepanjang hari.

Karenanya, penting untuk membangun semangat dan rasa bahagia saat mengawali hari, bahkan saat kita mulai membuka mata. Nah, selain faktor internal dari dalam diri sendiri, ternyata mood atau suasana hati juga dipengaruhi oleh makanan yang kita santap saat sarapan, lho. Ya, makanan tak hanya akan mempengaruhi kesehatan fisik saja, namun juga kesehatan mental kita.

Apalagi, jamuan sarapan menjadi salah satu kegiatan esensial yang tak boleh dilewatkan sebelum beraktivitas, karena dapat meningkatkan kontrol diri dan produktivitas. Oleh sebab itu, tak hanya disarankan untuk rutin sarapan, sebaiknya pilih juga menu makanan yang seimbang agar suasana hatimu meningkat.

Yuk, simak tips menyusun menu sarapan yang dapat meningkatkan mood seperti dilansir US News berikut ini:

1. Hindari karbohidrat

Potong roti. (Foto: Pixabay)

Kebanyakan orang berfikir bahwa menu sarapan ideal adalah yang mengandung karbohidrat, seperti sereal, roti, atau bahkan nasi. Namun faktanya, terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat justru dapat membuat kita merasa lemas di pertengahan hari.

Karbohidrat memang mampu meningkatkan energi kita, namun hanya sementara saja. Selain itu, jenis menu ini akan membuat kita merasa cepat lapar lagi, dan menimbulkan rasa lelah, uring-uringan, dan lesu.

2. Ganti dengan menu karbohidrat kompleks

Biji gandum bisa mengurangi stres (Foto: Thinkstock)

Meski konsumsi secara berlebihan tak dianjurkan, namun asupan karbohidrat tetaplah penting dan dibutuhkan oleh tubuh. Alih-alih menyantap makanan yang terlalu tinggi karbohidrat, ada baiknya untuk menggantinya dengan karbohidrat kompleks seperti makanan yang kaya serat.

Misalnya saja buah-buahan, gandum, atau sayuran. Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks juga dicerna lebih lambat sehingga membuat kita merasa kenyang lebih lama, dan dapat mengontrol kadar gula darah.

3. Tambahkan asupan protein dan lemak sehat

Jenis-jenis yoghurt (Foto: Thinkstock)

Makanan yang tinggi protein dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan membuat kita lebih fokus. Selain itu, tambahkan pula lemak sehat seperti omega-3 untuk membantu meningkatkan kinerja otak.

Kamu bisa menyantap menu sarapan yang terdiri dari telur rebus, kacang-kacangan, dan Greek yoghurt untuk meningkatkan suasana hati, sebagai ‘bekal’ mengawali hari.

4. Lengkapi dengan berbagai nutrisi

Kentang (Foto: Thinkstock)

Untuk mendapatkan suasana hati yang baik, dianjurkan untuk menambahkan beberapa nutrisi seperti vitamin B1, vitamin B9, besi, dan omega-3 ke dalam menu sarapanmu. Asupan nutrisi tersebut dapat membantu memerangi depresi, rasa kantuk dan menjaga kinerja syaraf otak.

Untuk mendapatkan berbagai nutrisi tersebut, kamu bisa mulai mengkonsumsi biji-bijian, sayuran hijau, kentang, kacang-kacangan, kismis, hingga kuning telur.

5.Sajikan secara simpel

Oatmeal. (Foto: Pexels)

Meski terlihat kompleks, namun menu sarapan yang baik sejatinya terdiri dari beberapa sajian simpel. Yang terpenting, terdapat kandungan karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat--atau ketiganya.

Salah satu rekomendasi menu yang bisa kamu coba santap saat sarapan contohnya adalah sepotong roti gandum panggang dengan setengah alpukat yang telah dihaluskan, dan disajikan bersama seporsi telur goreng. Atau, bila ingin lebih simpel, kamu juga bisa membuat sepiring oatmeal yang dicampur bersama bluebery, flaxseed, dan potongan kacang kenari untuk menu sarapan ‘bahagia’-mu.