7 Cabai Terpedas di Dunia, Kamu Berani Coba?

Ilustrasi cabai. Foto: Pixabay

Pedas dan merah, adalah dua kata yang tepat untuk menggambarkan cabai. Bumbu masakan satu ini memang memiliki karakter yang kuat terutama dalam memunculkan cita rasa pada sebuah masakan. Cabai juga dekat dengan beberapa masakan khas Tanah Air. Bahkan masyarakat Indonesia menganggap cabai sebagai makanan pelengkap sehari-hari, yang jika tidak ada cabai atau sambal makanan tersebut jadi terasa kurang sedap dan berselera. Bukan hanya di Indonesia cabai juga digemari oleh penduduk di belahan dunia lainnya. Jika di Indonesia ada cabai hiyung yang dinobatkan sebagai cabai terpedas di Indonesia--bahkan masuk dalam 10 cabai terpedas di dunia, masih ada jenis cabai lainnya yang berasal dari berbagai negara yang juga masuk dalam list tersebut. Melansir pepperhead.com, berikut 7 jenis cabai terpedas di dunia dengan tingkat kepedasan yakni super duper pedas dan menggigit! Kamu berani coba yang mana? 1. Carolina reaper

Cabai Carolina Reaper Foto: Flikr/TheChili.Life

Cabai bernama carolina reaper ini telah resmi dinobatkan sebagai cabai terpedas di dunia. Cabai berbentuk bulat dengan buntut kecil panjang khasnya itu memiliki tingkat kepedasan maksimal sebesar 2,2 juta Scoville Heat Unit (SHU). Saking pedasnya, hanya dengan menyentuh cabai ini sebentar saja tangan kamu bisa terasa panas, apalagi dimakan? Enggak kebayang, kan betapa panasnya perutmu jika cabai satu ini berhasil kamu makan. Kepopuleran cabai ini bahkan menjadi viral di media sosial karena 'The Carolina Reaper Challenge'. Dalam challenge ini, para pemainnya ditantang untuk memakan cabai caroline reaper secara utuh. Banyak dari mereka yang baru menggigitnya sedikit saja sudah kepedasan sampai wajahnya memerah dan perut terasa panas. 2. Trinidad moruga scorpion

Trinidad moruga scorpion Foto: dok.flickr/elzey

Cabai satu ini memiliki bentuk yang hampir mirip dengan carolina reaper, hanya saja tidak memiliki buntut. Cabai bulat tersebut berasal dari salah satu distrik di Inggris yakni Moruga yang terletak di pantai selatan Trinidad di ujung barat Trinity Hills. Namun soal tingkat kepedasan, cabai ‘kalajengking’ satu ini hampir sama pedasnya dengan tingkat kepedasan sebesar 2 juta SHU. 3. Douglah

Douglah Foto: dok.flickr/isabellegoujon

Cabai terpedas selanjutnya bernama douglah. Cabai dengan tingkat kepedasan 1,8 juta SHU ini tidak berwarna merah terang melainkan merah tua cenderung cokelat kehitaman. Di luar, cabai yang dikenal dengan nama lain 7 pod douglah, chocolate 7 pod atau 7 pot brown ini dijual dalam bentuk kering maupun bubuk. 4. Primo

7 Pot Primo Foto: dok.flickr/madhatter769

Hampir mirip dengan bentuk carolina reaper, cabai primo juga terkenal ganas. Tingkat kepedasan dari cabai ini berkisar 1,4 juta SHU yang pertama kali ditemukan oleh ahli hortikultura bernama Troy Primeaux. 5. Naga viper

Naga viper Foto: dok.flickr/sonnguyen

Sekilas bentuk dari cabai ini mirip dengan cabai rawit merah di Indonesia hanya saja lebih pendek. Meski terlihat lebih kecil namun kepedasan dari cabai ini tidak perlu diragukan lagi yakni 1,3 juta SHU. Saat ini, cabai naga viper termasuk ke dalam jenis cabai langka di Inggris. 6. Ghost pepper

Cabai terpedas di dunia Foto: Shutterstock

Cabai dengan nama lain bhut jolokia ini pernah dinobatkan sebagai cabai terpedas di dunia pada tahun 2006 oleh Guinness World Records. Tingkat kepedasannya mencapai 1 juta SHU. Kepopuleran cabai dengan tampilan yang menyerupai cabai rawit merah di Indonesia itu muncul pertama kali di YouTube, banyak mereka yang menjadikan memakan 'cabai setan' tersebut sebagai tantangan. 7. Dragon's breath

Cabai yang namanya diartikan sebagai ‘napas naga’ ini mungkin benar merupakan jelmaan dari napas hewan yang dikenal bisa mengeluarkan api tersebut. Pasalnya, cabai yang berukuran hanya sebesar satu ruas ibu jari ini memiliki tingkat kepedasan 2,4 juta SHU. Saking pedasnya, cabai ini diklaim dapat mengalahkan kepedasan dari carolina reaper. Kebayang enggak seperti apa pedasnya?